Zonapers – Makassar
Lanud Sultan Hasanuddin kembali menggelar event spektakuler yang ditunggu-tunggu, Air Force Run 2024, yang akan diikuti lebih dari 5.000 pelari dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini bukan hanya ajang olahraga, namun juga momentum untuk memperkenalkan dunia kedirgantaraan dan mempererat silaturahmi antara TNI AU dengan masyarakat luas.
Komandan Lanud Sultan Hasanuddin, Marsma TNI Bonang Bayuaji G., S.E., M.M., CHRMP., dalam konferensi pers di Baseops Lanud Sultan Hasanuddin, Jumat (11/10/2024), menjelaskan bahwa Air Force Run 2024 akan menjadi event bergengsi yang rutin diadakan setiap tahun. Dengan rute yang unik, melintasi hanggar Skadron Udara, para peserta akan merasakan pengalaman berlari yang berbeda dari event lari lainnya.
“Event ini bukan hanya soal berlari, tetapi juga untuk mempromosikan gaya hidup sehat, sekaligus mengenalkan kedirgantaraan kepada masyarakat. Kami berharap ini juga menjadi ajang silaturahmi antara TNI AU dan masyarakat serta mendukung pariwisata Sulawesi Selatan,” ujar Marsma TNI Bonang.
Tidak hanya dari Makassar, para peserta Air Force Run akan datang dari berbagai wilayah di Indonesia, menjadikan ajang ini kompetisi nasional. Kategori lomba yang ditawarkan pun beragam, mulai dari 5K hingga 10K, baik untuk pelari pemula hingga master. Bagi mereka yang berhasil menyelesaikan lari dalam waktu yang ditentukan (Cut Off Time), akan mendapatkan medali finisher yang didesain khusus.
Yang menarik, Air Force Run 2024 juga diproyeksikan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal, terutama UMKM di Makassar dan Maros. “Kami ingin agar event ini tidak hanya menyehatkan, tetapi juga menggerakkan roda ekonomi lokal dengan kehadiran ribuan peserta dan wisatawan yang akan datang,” tambah Marsma TNI Bonang.
Air Force Run 2024 dijadwalkan berlangsung pada 1 Desember 2024, dan menjadi yang ke-6 kalinya sejak pertama kali diadakan. Tak hanya itu, event ini akan menjadi salah satu kompetisi lari paling dinanti tahun ini. Sudah siap ikut merasakan sensasi berlari di tengah pesawat tempur dan hanggar Lanud Sultan Hasanuddin?
