Paniai, 16 Oktober 2024 – Suasana di Kabupaten Paniai memanas setelah penangkapan salah satu pimpinan Organisasi Papua Merdeka (OPM), Otto Jimi Yogi, oleh aparat keamanan pada Selasa siang. Penangkapan yang terjadi sekitar pukul 14.00 WIT tersebut berlangsung di wilayah Distrik Paniai Timur. Namun, hanya berselang tiga jam, insiden penembakan misterius terjadi di Desa Aikai, yang menewaskan seorang sopir taksi.
Kejadian penembakan ini terjadi sekitar pukul 17.20 WIT, di pertigaan Desa Aikai, tak jauh dari terminal mobil pick-up. Korban yang diidentifikasi sebagai Rajut, seorang pemuda berusia 18 tahun asal Makassar, ditemukan tewas bersimbah darah di dalam mobil Avanza putih dengan nomor polisi PA 1320 EK. Rajut sehari-hari bekerja sebagai sopir taksi di Enarotali.
Menurut kesaksian Abdul Rahim (32), yang berada di lokasi, ia melihat mobil Avanza tersebut memutar di depan rumah seorang warga bernama Teis dan sempat menabrak pintu pagar. Mobil kemudian terperosok di parkiran terminal pick-up. Abdul menghampiri mobil tersebut dan mendapati pengemudi mobil, yang diduga pelaku, keluar dengan tergesa-gesa dan melarikan diri ke arah semak-semak di pinggiran Danau Paniai.
Saat membuka pintu penumpang, Abdul terkejut melihat korban tergeletak bersimbah darah di dalam mobil. Ia segera berteriak meminta pertolongan, dan tak lama kemudian warga sekitar berkerumun di lokasi kejadian.
Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang melarikan diri. Motif penembakan ini masih menjadi misteri, meskipun diduga terkait dengan dinamika keamanan di Paniai setelah penangkapan salah satu tokoh penting KKB. Aparat keamanan terus mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan segala hal yang mencurigakan guna membantu penyelidikan lebih lanjut.
Kejadian ini menambah daftar panjang insiden kekerasan di wilayah tersebut, yang kini sedang dalam pantauan ketat pihak keamanan.
