Zonapers – Raja Ampat
Di tengah pesona alam Raja Ampat yang memukau, semangat gotong royong dan pengabdian TNI terpancar melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122. Salah satu misi besar Satgas TMMD kali ini adalah mempercepat pembangunan Rumah Tak Layak Huni (RTLH) milik Ibu Laode Mambrasar di Kampung Saporkren, Distrik Waigeo Selatan, yang kini telah mencapai progres 44 persen. Kamis (24/10/2024).
Pembangunan ini dilakukan dengan penuh semangat, di mana para prajurit berlomba dengan waktu untuk memastikan rumah ini berdiri kokoh dan layak huni. Setelah menyelesaikan pemasangan atap, tim kini fokus pada pemasangan dinding, dengan target penyelesaian sesuai tenggat waktu yang ditetapkan.
Ibu Laode Mambrasar, yang sebelumnya tinggal di rumah dengan kondisi yang memprihatinkan, kini bisa melihat harapan baru melalui pembangunan ini. “Saya merasa sangat senang dan bangga. Rumah kami yang sebelumnya tidak layak huni kini sedang dibangun dengan sangat baik. Kami tidak sabar untuk merasakan kenyamanan tinggal di tempat yang lebih aman dan indah,” ungkapnya dengan penuh syukur.
Komandan Kodim 1805/Raja Ampat, Letkol Czi Tri Wibowo Angga Astono, turut memberikan dukungan penuh terhadap upaya ini. “Pembangunan rumah ini bukan hanya soal fisik, tetapi juga mencerminkan komitmen TNI untuk memberikan kesejahteraan dan kenyamanan bagi masyarakat, terutama di wilayah terpencil seperti Raja Ampat,” jelasnya.
Letkol Tri Wibowo menambahkan bahwa keberhasilan TMMD di Raja Ampat menjadi bukti nyata pengabdian TNI untuk masyarakat. “Kami berharap rumah ini akan menjadi simbol kenyamanan dan keamanan bagi keluarga Ibu Laode, serta menjadi bukti bahwa TNI selalu hadir untuk membantu masyarakat.”
Program TMMD ke-122 ini tak hanya fokus pada pembangunan RTLH, namun juga mencakup berbagai sasaran fisik lainnya, yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan warga di wilayah Kabupaten Raja Ampat. Dengan semangat kebersamaan, program ini diharapkan dapat membawa perubahan nyata bagi masyarakat setempat.
