Zonapers – Jakarta
Sebuah momen bersejarah akan tercipta besok, Senin (14/10/2024), ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima Medali Kehormatan Loka Praja Samrakshana dari Polri. Medali ini, yang memiliki arti ‘perlindungan terhadap rakyat dan publik’, merupakan penghargaan tertinggi atas dedikasi Jokowi dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat selama masa kepemimpinannya.
Namun, tak hanya itu. Jokowi juga akan diangkat menjadi warga kehormatan Brimob dalam upacara yang akan digelar di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat. Ini menandai tonggak penting dalam hubungan antara Polri dan sosok presiden yang dikenal tegas terhadap keamanan negara. Penganugerahan ini dilakukan berdasarkan Keputusan Kapolri Nomor Kep/1723/X/2024, sedangkan gelar warga kehormatan Brimob diberikan berdasarkan tradisi Korps Brimob melalui Keputusan Dankorbrimob Nomor Kep/114/IX/2019.
Upacara penganugerahan ini bertepatan dengan apel kesiapan pengamanan pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Lebih dari 8.000 personel Polri akan dikerahkan untuk memastikan keamanan dalam proses bersejarah tersebut.
Selain menerima medali, Jokowi juga akan memberikan tanda kehormatan Nugraha Sakanti kepada tujuh satuan kerja Polri yang dianggap berjasa besar bagi bangsa. Tujuh satker ini, termasuk Korbrimob dan Densus 88, akan menerima penghargaan atas pengabdian dan kontribusi luar biasa mereka terhadap keamanan negara.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara langsung memantau gladi bersih apel yang digelar di Mako Brimob pada Sabtu (12/10), memastikan setiap detil berjalan sesuai rencana. Apel besok juga akan dihadiri oleh pejabat tinggi negara, mantan Kapolri, dan perwakilan dari TNI, menjadikannya salah satu acara yang paling dinantikan.
Ini bukan sekadar penganugerahan biasa—ini adalah pengakuan nyata atas peran Jokowi dalam memelihara stabilitas bangsa, dan langkah berani Polri dalam memberikan penghormatan tertinggi kepada kepala negara.
Besok, Indonesia tak hanya menyaksikan seremonial penting, tetapi juga bukti konkret bagaimana sinergi antara pemimpin dan aparat keamanan bisa membuahkan hasil bagi keselamatan seluruh rakyat.
