Penurunan Drastis Kecelakaan dalam Operasi Zebra Lodaya 2024: Polda Jabar Tindak Lebih dari 10.000 Pelanggar

Bandung, 21 Oktober 2024 – Operasi Zebra Lodaya 2024 yang diselenggarakan Ditlantas Polda Jawa Barat telah mencatatkan hasil yang signifikan dalam upaya meningkatkan kesadaran berkendara di wilayahnya. Selama periode H1-H7, lebih dari 10.000 pelanggar lalu lintas berhasil ditindak, dengan fokus utama pada pelanggaran penggunaan helm dan kelengkapan kendaraan. Meski jumlah pelanggaran masih cukup tinggi, terdapat perkembangan positif dalam bentuk penurunan drastis angka kecelakaan lalu lintas.

Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, terjadi penurunan jumlah kecelakaan dari 169 kasus pada 2023 menjadi hanya 68 kasus di tahun ini. Penurunan lebih dari 100 kecelakaan ini menjadi bukti efektivitas kampanye keselamatan yang terus disosialisasikan. Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Jules Abraham Abast, mengungkapkan bahwa langkah-langkah preventif seperti penegakan hukum dan edukasi masyarakat telah membuahkan hasil.

“Penurunan ini menunjukkan bahwa program keselamatan Ditlantas Polda Jabar berjalan sesuai dengan rencana. Namun, masih ada tantangan terkait kesadaran pengendara, terutama pengguna sepeda motor yang belum sepenuhnya mematuhi aturan,” ujar Kombes Pol. Jules Abraham.

Operasi Zebra Lodaya 2024 tidak hanya fokus pada penegakan hukum melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) mobile dan tilang manual, tetapi juga melibatkan kegiatan sosialisasi di berbagai titik strategis untuk mendidik masyarakat tentang pentingnya keselamatan berkendara. Meski jumlah pelanggaran yang ditilang menurun, peningkatan jumlah teguran menunjukkan adanya upaya persuasif untuk terus mengedukasi masyarakat.

Polda Jabar menyadari bahwa tantangan besar tetap ada, terutama dalam meningkatkan kepatuhan pengendara roda dua terhadap protokol keselamatan. “Peningkatan teguran menunjukkan bahwa edukasi harus terus ditingkatkan, khususnya di kalangan pengendara motor,” tambah Kombes Pol. Jules.

Ke depannya, Polda Jabar berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan instansi terkait guna menciptakan budaya berkendara yang lebih aman dan tertib di Jawa Barat. Langkah-langkah edukasi dan sosialisasi akan terus diperluas dengan harapan angka kecelakaan bisa terus ditekan secara konsisten di masa mendatang.

Dengan penurunan angka kecelakaan yang signifikan ini, Ditlantas Polda Jabar optimis bahwa masyarakat semakin sadar bahwa keselamatan berkendara adalah tanggung jawab bersama. Terus berkurangnya pelanggaran dan kecelakaan merupakan tanda positif bahwa Jawa Barat sedang menuju budaya berkendara yang lebih aman dan disiplin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *