Zonapers – Kabupaten Buru – Maluku
Pemerintah Daerah Kabupaten Buru mengunjungi lokasi banjir, akibat diguyur hujan deras selama 3 hari berturut – turut, Kunjungan itu sekaligus memberikan bantuan pada beberapa Desa yang kena dampak pada Kecamatan Waeapo, Waelata dan Kecamatan Lolongguba Sabtu, 6/7/2024p
Kunjungan Pemerintah Daerah ( Pemda ) pada 3 Kecamatan itu disertai pemberian bantuan berupa beras, supermi dan kebutuhan lainnya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buru, La Hidi, S. ST, M.Si kepada Wartawan mengatakan, “Bantuan Pemda melalui Dinas Sosial, disalurkan sejak tanggal 3 juli hingga sabtu 6 Juli, bantuan ini termasuk dalam katagori bantuan tanggap darurat, berupa makanan siap saji, Sembako, pakaian jadi, tikar, dan kasur”, jelasnya
“Bantuan tersebut sudah tersalurkan di 6 Desa yang telah kita bagikan kepada masyarakat kena dampak”, sambung Kadis Sosial
Desa yang disebutkan tersebut antara lain, Desa Waenetat, Ohilahing, Grandeng, Waeleman dan Unit 5 atas yang merupakan pengunsi dari Desa Wagernangan.
Sedangkan Desa Debowai, bantuan belum bisa disalurkan lantaran akses menuju Desa tersebut belum bisa dilalui kendaraan, yang disebabkan terhalau oleh air yang masih tergenang cukup dalam.
Disamping itu, ada keterbatasan bahan sehingga bantuan dilakukan secara bertahap, “Untuk Desa Debowai, bantuan belum masuk, mengingat kondisi jalan yang belum bisa dilalui kendaraan ” tutur Kadis.
Kadis juga menyampaikan, Untuk Desa Waenetat, data awal yang diperoleh 200 lebih, tapi sekarang, sudah berjumlah 400, sedangkan saat ini ada 1000 jiwa lebih dari 3 Kecamatan yang mengalami bencana ini.
Disisi lain, Desa Ohilahing ada 200 Kepala Keluarga, telah disalurkan bantuan kemanusiaan, Waeleman juga ada bantuan makanan tambahana, Kadis menjelaskan
“Penanganan bantuan, bukan hanya Dinas Sosial tapi Dinas lain juga ikut terlibat”, ucapnya
“Kami Dinas Sosial menangani kejadian yang sifatnya darurat, seperti bantuan Sembako, sementara penanganan evakuasi oleh Basarnas, Kerusakan fisik bisa ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum ( PU ) bisa juga penanganan nya dilakukan oleh Badan Bancana Nasional, tergantung kondisi fisik”, sambungnya lagi.
Kadis juga menyampaikan, akan mencoba mengadakan air bersih dan dapur umum, disamping itu, Baznas yang telah membuka dapur umum dari teman – teman Taruna Siaga Bencana (Tagana) diupayakan untuk melakukan pendistribusian bantuan melalui speedboat.
Pembentukan sekertariat bencana sudah disetujui oleh Camat Waeapo, dan akan dipusatkan di Desa Waenetat, dan sekertariat data akan dipusatkan di Desa Wanareja, Kadis mengucapkan terimakasih kepada tim Kesehatan yang telah membantu masyarakat dalam pelayanan Kesehatan.
Ikut terlibat dalam kunjungan tersebut, Sekda Kabupaten Buru, Asisten 1, Asisten 2, Kadis Lingkungan Hidup, Kadis Sosial, Kadis bencana alam Daerah, Kadis BPMD dan para camat di tiga Kecamatan, anggota Tagana Kabupaten Buru
Pewarta; La Uca
