Ganjar Pranowo : Tutup Saja Tambak Di Jepara,Karimun Jawa

zonapers.com, Pati.

Komite Nasional Pengendalian dan Pemanfaatan Lingkungan Hidup ( Komnas PPLH ) Provinsi Jawa Tengah., Endro Lukito menanggapi beredarnya Video Ganjar Pranowo yang sedang berkomunikasi dengan seseorang.

” Jepara , Jepara ya pak ,
Jepara, saya minta untuk ngawasi nganu pak, Karimun Jawa, yang tambak itu lo pak , ‘dah kalo gak da idzinnya  ditutup saja.” Ucap Ganjar pada sambungan telephone.

” Itu masih kenceng sekarang,’ protesnya sudah luar biasa, itu nanti pulau kecil, itu nanti rentan hilang itu pulaunya, jadi lebih baik untuk pariwisata saja, dikonservasi untuk pariwisata aja lebih baik, daripada dipakai seperti itu, Ya, Saya sudah bicara sama bupati , bicara sama kepolisian , nggeh,” Lanjutnya.

Percakapan tersebut untuk mengantisipasi kegiatan masyarakat budidaya Tambak Udang di Kepulauan Karimunjawa Kabupaten Jepara , Provinsi Jawa Tengah, untuk berhenti dan ditutup jika tidak mengantongi ijin dari pemerintah daerah.

Antisipasi dan ketegasan Gubernur Jawa Tengah perlu di acungi jempol, guna menyelamatkannya ekosistim laut dari dampak limbah yang dihasilkan dari budidaya udang.

” Perlu diketahui dan perlu diperhitungkan, perputaran perekonomian budidaya udang di Karimunjawa sangat besar, Juga tenaga kerja setelah ditutup tempat tersebut dijadikan wisata tenaga kerja budidaya udang dikemanakan,apa tidak bisa dibina petani tambak budidaya udang menjadi petani ramah lingkungan ,” Tanggap Endro.

” Mengenai budidaya tambak udang yang perlu diperhatikan adalah sisa pakan udang berpotensi menjadi limbah yang mencemari lingkungan.” Lanjut Lukito.

Meningkatnya jumlah budidaya udang akan berimbas pada tingginya beban limbah produksi pada perairan sekitar. Oleh karena itu petani tambak perlu memiliki pengetahuan pengelolaan Limbah budidaya tambak udang yang ramah lingkungan guna menjamin berkelanjutan usaha petani tambak. Kegiatan yang dilakukan adalah Program Kemitraan Masyarakat ( PKM ) yang dilakukan penyuluhan kepada para petani tambak mengenai metode yang dapat diterapkan dalam meminimalisasi Limbah Tambak Udang. Alternatif yang dapat dilakukan adalah dengan aerasi dan Penanaman tanaman air dengan metode. construted wetland.

Target luaran yang dicapai pada kegiatan ini adalah peningkatan partisipasi dan pengetahuan petani tambak sehingga menjadikan daerah tersebut menjadi daerah ramah. lingkungan dalam pengelolaan Limbah Tambak.

Ketua Komnas PPLH  Jawa Tengah juga menyampaikan,: ” Sentra Budidaya Tambak udang yang berada di Desa tambak Sari dikarawang Jawa Barat. Usaha budidaya udang memang terkesan menggiurkan bila di ekspor namun beragam persoalan lingkungan yang mengemuka , diantaranya soal pembuangan limbah tambak, persoalan yang muncul adalah akumulasi limbah yang mengakibatkan pencemaran. Masih banyak pemilik tambak yang belum melakukan pengolahan limbahnya, Limbah udang berupa unsur organik, Biasanya sisa pakan yang dapat menganggu keseimbangan ekosistem pantai. Unsur organik yang terakumulasi dapat meningkatkan populasi alga yang menganggu komunitas ikan. Limbah udang juga dapat menganggu budidaya ikan yang lain yang terdapat di pantai.

Berdasarkan hal tersebut perlu adanya pengolahan limbah udang agar dapat komulatif dari limbah tersebut dapat diminimalisir, untuk limbah Tambak yang skala kecil, pengolahan limbah bisa dengan saluran hingga bisa untuk retention Ini akan memacu sedimentasi unsur – unsur yang tersisa, hingga tak terbuang langsung.

Selain itu, pengelolaan bisa dilakukan dengan melibatkan. ikan ataupun rumput laut, adanya rumput laut dan ikan akan membantu mengurangi akumulasi limbah organik Tambak udang,. Pengolahan limbah ini adalah salah satu bentuk budidaya yang bertanggung jawab.

Komnas PPLh provinsi Jawa Tengah akan koordinasi dan komunikasi dengan Pemerintah Daerah , Provinsi, pemerintah pusat, mengenai budidaya tambak. Udang Karimunjawa.

Endro Lukito juga siap untuk membina petani tambak Karimunjawa supaya paham dan mengerti tentang kelola limbah yang dihasilkan dari tambak udang. Sehingga menjadikan daerah ramah lingkungan.

Dalam waktu dekat, Endro juga akan datangi lokasi budidaya tambak udang di Karimunjawa Kabupaten Jepara. Serta surati pemerintah daerah.

Jurnalis : E L.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *