Warga 5 Dusun Di Desa Batu Horing, Keluhkan Jalan Rusak, Hasil Tani Di Jual Ke Daerah Tetangga

Warga 5 Dusun Di Desa Batu Horing, Keluhkan Jalan Rusak, Hasil Tani Di Jual Ke Daerah Tetangga

Zonapers.com, TAPSEL – Seperti inilah kondisi jalan di Desa Batu Horing Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) yang rusak parah sejak 3 tahun, semua aspal sudah hilang, tinggal batu pondasi jalan yang berserakan. sampai saat ini belum ada perbaikan.

Pantauan Media Zonapers.com, di lokasi jalan desa
terlihat batu pondasi badan jalan sudah terlihat berserakan di badan jalan sehingga menyulitkan warga membawa hasil pertaniannya untuk di jual ke Pasar Huta Godang. Adapun hasil pertanian yang akan di jual warga berupa karet dan sawit dengan sistem melansir dengan memakai sepeda motor.

Maraiman Hasibuan, warga Desa Batu Horing mengharapakan pada pemerintah daerah Kabupaten Tapanuli Selatan, karena jalan ini, merupakan jalan utama menghubungkan 5 dusun dalam wilayah desa Batu Horing, sudah bertahun tahun sudah rusak aspalnya sampai saat sekarang ini, belum ada tanda tanda terlihat akan perbaikan.

Warga 5 Dusun Di Desa Batu Horing, Keluhkan Jalan Rusak, Hasil Tani Di Jual Ke Daerah Tetangga

“jalan aspal yang lama sudah rusak, sekarang sudah terlihat pondasi atau subbase batu Jalan sudah berserakan di badan jalan, kalau terus di biarkan akan membahayakan masyarakat pengguna jalan, terutama warga yang melansir hasil pertanian untuk di jual ke pasar Huta Godang” tutur Maraiman Hasibuan.

Sebelum rusak parahnya jalan ini, masyarakat dusun 5 Paronggangan dan dusun 6 Baringin Baru, setiapa hari senin warga selalu membawa hasil pertaniannya berupa karet dan Sawit ke Pasar Huta Godang untuk di jual. Sekarang ini para petani sudah membawa hasil pertaniannya ke wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah, tepatnya Pasar Desa Muara Sibuttuon.

“lebih dekat lagi ke Desa Muara Sibuttuon membawa hasil buminya untuk di jual dari pada ke Pasar Huta Godang, ke desa Muara Sibuttuon jalannya bagus untuk di lalui” ucap Maraiman.

“Kalau sudah ada transaksi jual beli di Pasar Huta Godang berarti yang beruntung itu kan masyarakat Tapsel, sehingga ekonomi masyarakat itu sendiri semakin naik” harapnya Maraiman Hasibuan.

Kami sebagai warga yang baik berharap untuk perbaikan jalan tersebut, kalau terus di biarkan jalan rusak, sudah barang tentu penghasilan masyarakat akan menurun, cetusnya Mariaman

Sementara itu, Sadarmawati Telambanua warga dusun 2 Sindang Laya, mengharapkan kepada pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) untuk memperbaiki jalan yang telah 3 tahun rusak parah, karena jalan ini, salah satu akses jalan utama masyarakat membawa hasil pertanian, untuk di jual ke Pasar Huta Godang Tapsel.

Kalau terus di biarkan jalan rusak, bagaimana nantinya masyarakat untuk mengangkut hasil bumi mereka, Karena jalan ini, merupakan akses utama warga untuk mempelancar roda perekonomian, supaya warga kembali normal untuk berusaha.

Bukan disitu saja kata Sadarmawati Telambanua, rusaknya jalan tersebut membuat anak anak yang mau berangkat ke Sekolah harus berjalan kaki sepanjang 10 Km setiap hari. “tidak mungkin anak sekolah itu memakai sepeda motor, untuk menghindari kecelakaan mereka harus berjalan kaki menuju sekolah” kelunya Sadarmawati Telambanua. (MSP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *