Zonapers – Jakarta, 07 November 2024
Puluhan nasabah Wanaartha Life, yang sudah berjuang sejak tahun 2020 untuk mendapatkan hak mereka, melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan. Massa aksi yang berjumlah sekitar 50 orang ini berkumpul untuk menuntut kejelasan atas dana mereka yang tak kunjung dikembalikan.
Sejak kasus gagal bayar perusahaan asuransi tersebut mencuat, para nasabah telah menempuh berbagai upaya, baik melalui jalur eksekutif, legislatif, hingga yudikatif, namun tak satu pun langkah tersebut menghasilkan solusi. Di antara para nasabah, ada yang telah meninggal dunia akibat stres dan tekanan mental dalam menanti kepastian. Perjuangan panjang mereka, menurut sejumlah peserta aksi, telah menjadi kisah pilu yang tidak hanya merugikan secara finansial tetapi juga menghancurkan kehidupan banyak keluarga.
Dalam orasi yang disampaikan, koordinator aksi menyebutkan pentingnya dukungan pemerintah, mengingat Presiden Prabowo Subianto sebelumnya telah mengimbau agar tidak mempersulit masyarakat kecil. “Dimana keadilan untuk kami? Presiden sudah mengatakan ‘jangan menindas rakyat kecil.’ Lalu, kapan hak kami akan dipenuhi?” ungkapnya dengan penuh emosi di tengah orasi yang mendapat perhatian dari orang-orang yang melintas di sekitar lokasi.
Para nasabah berharap bahwa aksi mereka kali ini dapat mengetuk hati pihak berwenang untuk segera turun tangan menyelesaikan kasus yang sudah berlarut-larut. Mereka meminta agar Kejaksaan Agung dan pemerintah memberikan solusi nyata untuk memastikan pengembalian dana mereka yang telah tertahan selama empat tahun.
Aksi ini menambah daftar panjang upaya masyarakat yang merasa dikecewakan oleh lembaga keuangan. Mereka berharap masalah ini menjadi perhatian nasional, sehingga dapat segera tuntas dan tidak ada lagi nasabah yang menjadi korban di masa mendatang.