Polsek Metro Tanah Abang Bongkar Pabrik Rumahan Narkoba di Depok: Omzet Capai Rp12 Miliar

- Jurnalis

Minggu, 19 Januari 2025 - 18:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonapers – Jakarta Pusat

Tim Subnit 5 Reskrim Narkoba Polsek Metro Tanah Abang berhasil mengungkap jaringan pabrik narkotika rumahan yang beroperasi di Depok, Jawa Barat. Penggerebekan ini membongkar praktik produksi bibit sintetis dengan perkiraan omzet fantastis mencapai Rp12 miliar sejak Agustus 2024.

Empat tersangka berhasil diamankan dalam operasi yang berlangsung pada Sabtu dini hari, 18 Januari 2025. Mereka adalah TRW (27), FJ (23), DY (26), dan MS (30), masing-masing dengan peran mulai dari produksi hingga distribusi narkotika.

Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Aditya S.P. Sembiring, M.Si.K, mengungkapkan bahwa penyelidikan dimulai dari laporan aktivitas mencurigakan di kawasan Cimanggis, Depok. “Tim kami langsung bergerak cepat setelah mendapatkan informasi. Penyelidikan mengarah ke sebuah rumah kontrakan di Gang Masjid Almakmur, tempat TRW dan FJ ditangkap bersama barang bukti dua paket tembakau sintetis dan dua ponsel,” ujar AKBP Aditya.

Baca Juga :  Ngopi Kamtibmas: Kapolsek Koja Ajak Warga Tugu Utara Bersinergi Jaga Keamanan

Pemeriksaan lebih lanjut mengarahkan polisi ke rumah kontrakan lain di Jalan Majelis Kalimulya, Depok, yang menjadi pusat produksi narkotika. Di lokasi ini, DY ditangkap bersama lima kilogram bahan baku bubuk sintetis, tiga bungkus tembakau mentah, serta perlengkapan produksi seperti cerobong hexos dan timbangan elektrik.

Penyelidikan terus berkembang hingga ke Bogor, tempat MS—dalang utama produksi—berhasil diamankan. “MS sudah memproduksi bibit sintetis sejak pertengahan tahun lalu. Dari tangannya, kami menemukan barang bukti tambahan berupa tembakau sintetis seberat 15 gram,” jelas AKBP Aditya.

Baca Juga :  Rumah Minimalis Bersubsidi Buat Wartawan

Modus yang digunakan para pelaku adalah menjadikan kontrakan sebagai pabrik rumahan. Dengan strategi ini, mereka memproduksi bahan baku bibit sintetis yang kemudian didistribusikan melalui jaringan khusus ke wilayah Jakarta dan sekitarnya.

“Keberhasilan ini berkat pengintaian intensif dan kerja keras tim kami. Para tersangka kini terancam hukuman penjara minimal lima tahun dan maksimal 15 tahun sesuai Pasal 113 ayat (1) juncto Pasal 112 ayat (1) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” tegas Kapolsek.

Pengungkapan ini menjadi peringatan serius bagi jaringan pengedar narkotika yang mencoba bersembunyi di balik aktivitas rumahan. Polisi terus berkomitmen menindak tegas segala bentuk peredaran narkotika demi menjaga keamanan masyarakat.

Sumber; Humas Polri

Berita Terkait

Persit Korem 023 PD I/BB Salurkan Bantuan dan Gelar Trauma Healing Bagi Anak-Anak Korban Banjir Dan Longsor.
Prajurit Korem 023/KS Terus Bergerak Bantu Pemulihan Pasca Banjir Bandang Dan Tanah Longsor.
UNPAM Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat Untuk Dosen Dan Relawan
Polda Jabar Gelar Wisuda Purnabakti Brigjen Pol. Rinto Prastowo
Viral !! AF Alias Resbob Diduga Hina Suku Sunda, Polda Jabar Terima Laporan dari Berbagai Kalangan
Satgas Bencana Korem 023/KS Berhasil Tembus Desa Terisolir Bonan Dolok Pasca Bencana Salurkan Bantuan.
Danrem 023/KS dan Sekda Tapsel Gelar Rapat Penanganan Sungai Garoga dan Relokasi Pengungsi Pasca Banjir Bandang
FWK Desak Pemerintah Bentuk Badan Rehabilitasi Bencana Aceh, Sumut Dan Sumbar
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 17:12 WIB

Persit Korem 023 PD I/BB Salurkan Bantuan dan Gelar Trauma Healing Bagi Anak-Anak Korban Banjir Dan Longsor.

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:49 WIB

Prajurit Korem 023/KS Terus Bergerak Bantu Pemulihan Pasca Banjir Bandang Dan Tanah Longsor.

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:43 WIB

UNPAM Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat Untuk Dosen Dan Relawan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:31 WIB

Polda Jabar Gelar Wisuda Purnabakti Brigjen Pol. Rinto Prastowo

Kamis, 11 Desember 2025 - 18:34 WIB

Viral !! AF Alias Resbob Diduga Hina Suku Sunda, Polda Jabar Terima Laporan dari Berbagai Kalangan

Berita Terbaru