zonapers.com,Tasikmalaya.
Semangat kemenangan terus berkobar, Calon Bupati Kabupaten Tasikmalaya, H. Cecep Nurul Yaqin, semakin menguatkan strategi pemenangannya menjelang Pilkada ulang dengan melakukan konsolidasi khusus bersama Satgas Relawan BCA (Baraya Cecep Asep),Sabtu, (22/3/25).
Bertempat di Sekretariat Bersama Satgas Relawan BCA, pertemuan ini menjadi momen krusial dalam menyusun langkah taktis jelang kampanye yang akan dimulai pada 26 Maret mendatang. Satgas Relawan BCA, yang baru dibentuk pada awal Maret ini, telah berkembang pesat dengan bergabungnya 97 elemen dari berbagai komunitas, mulai dari ponpes, ormas Islam, LSM, paguyuban, padepokan silat, hingga tokoh masyarakat.

Konsolidasi Besar, Strategi Matang
Dalam arahannya, Cabup Cecep menekankan pentingnya perjuangan total. “Masa kampanye akan segera dimulai. Kita harus berjuang all out, baik di darat maupun di udara (media sosial). Pastikan relawan terjun langsung hingga ke tingkat TPS untuk memastikan kemenangan,” tegasnya di hadapan para relawan.
Satgas Relawan BCA di bawah komando KH. Ujanh Hidayat (Pimpinan Ponpes Assyukandari Bhayangkara) dan Rino Lesmana, SH (aktivis pergerakan Jabar), telah menunjukkan perkembangan luar biasa. Saat deklarasi awal, relawan berjumlah 62 komunitas, kini telah mencapai 97 elemen dengan koordinasi di 27 kecamatan dan 54 titik desa. Langkah selanjutnya? Pembagian relawan hingga ke 2.800 TPS se-Tasikmalaya.

Optimisme Kemenangan Meningkat
Ketua Dewan Pembina Satgas, Abah Anton Charliyan, semakin mengobarkan semangat para relawan. “Kehadiran langsung Cabup Cecep adalah dorongan moral yang luar biasa. Sekarang saatnya kita gaspol 100%! Dari berbagai analisis, pasangan nomor 2, Cecep-Asep, memang menjadi kandidat kuat yang berpeluang besar memenangkan Pilkada ulang Tasikmalaya 2025,” ungkapnya dengan optimisme tinggi.
Dengan strategi yang matang, dukungan yang terus bertambah, serta militansi relawan yang solid, pasangan Cecep-Asep siap bertarung habis-habisan demi merebut kemenangan dalam Pilkada ulang Kabupaten Tasikmalaya.
Nara Sumber : Abah Anton Charliyan.
Redaksi.