Zonapers – Tanjung Pasir, Tangerang
Setelah delapan hari mendengar keluhan masyarakat pesisir, Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyonmarhanlan) III Jakarta turun langsung bersama prajurit Hiu Perkasa untuk mencabut pagar laut yang selama ini membatasi akses nelayan menuju area melaut. Aksi ini berlangsung pada Selasa (28/01/2025), dan menjadi bukti nyata perhatian TNI AL terhadap kesejahteraan masyarakat pesisir.
Pagar laut yang dipasang sebelumnya telah memicu keresahan nelayan lokal, yang menggantungkan hidupnya pada hasil laut. Mendengar keluhan tersebut, Danyonmarhanlan III bersama timnya segera bertindak cepat untuk membuka kembali akses yang menjadi urat nadi mata pencaharian masyarakat setempat.
“Tindakan ini adalah wujud kepedulian TNI AL terhadap masyarakat pesisir, yang selama ini menjadi bagian penting dari bangsa kita. Kami hadir untuk memastikan kebutuhan mereka tetap terpenuhi dan stabilitas sosial tetap terjaga,” ujar Danyonmarhanlan III dalam keterangannya.
Proses pencabutan pagar laut berlangsung tertib, dengan koordinasi matang antara prajurit Hiu Perkasa dan masyarakat. Kecepatan dan ketepatan kerja para prajurit mendapat apresiasi dari para nelayan, yang langsung menyampaikan rasa syukur setelah akses kembali terbuka.
Salah seorang nelayan, Rudi (45), mengungkapkan kebahagiaannya. “Kami sangat bersyukur atas perhatian TNI AL. Dengan dibukanya pagar ini, kami bisa kembali melaut dan mencari nafkah untuk keluarga kami,” ujarnya.
Langkah ini tidak hanya memulihkan akses nelayan ke laut, tetapi juga menguatkan kepercayaan masyarakat terhadap peran aktif TNI AL dalam menjaga kesejahteraan rakyat. Yonmarhanlan III membuktikan bahwa mereka tidak hanya bertugas menjaga keamanan negara, tetapi juga hadir sebagai mitra yang peduli terhadap kebutuhan masyarakat pesisir.