Diduga Kurang Hati-hati, Seorang Santri Meninggal Dunia Tersengat Listrik Saat Perbaiki Pompa Air

- Jurnalis

Rabu, 6 Juli 2022 - 22:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

zonapers.com, KOTA TASIK — Diduga karena kurang hati-hati saat perbaiki Pompa Air, seorang Santri meninggal dunia di Ponpes Nurul Hidayah Asy’ariyah di Kampung Jalan Cagak Kelurahan Sambongjaya Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Selasa (05/07/2022) sore.

Diketahui korban bernama Wildan Jamaludin (19), warga Sindangjaya Kecamatan Pancatengah, Kabupaten Tasikmalaya, meninggal dunia tersengat listrik saat memperbaiki pompa air di kamar mandi pondok pria pesantren.

Menurut Kapolsek Mangkubumi Polres Tasikmalaya Kota Iptu Hartono, S.H., membenarkan kejadian tersebut dan pihaknya berkoordinasi dengan Tim Inafis Sat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota untuk mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Baca Juga :  Lapas Cibinong Pelopor Warga Binaan Di Beri Pendidikan Tinggi

“Kami mendapatkan informasi ada santri meninggal dunia tersengat listrik, kami langsung menghubungi Tim Inafis untuk mengamankan TKP,” ungkapnya.

Dia selanjutnya menjelaskan bahwa dari keterangan beberapa saksi korban saat itu sedang memperbaiki pompa air yang rusak, diduga kurang hati-hati korban memegang salah satu kabel yang tidak dimatikan, hingga korban pingsan kemudian ditolong oleh santri lain.

Baca Juga :  Komnas PPLH Jawa Tengah, Hadiri Undangan Pemkab Jepara Bahas Tambak Di Karimunjawa

“Mungkin korban lupa lalu memegang salah satu kabel otomatis pompa air yang ada setrumnya, dan kejadian tersebut disaksikan oleh rekan lainnya,” tambahnya.

Selanjutnya menurut Kapolsek Mangkubumi, korban sempat  dibawa ke RS TMC Kota Tasikmalaya, namun nyawa korban sudah tidak tertolong lagi dan meninggal dunia dalam perjalanan.

“Oleh rekan santri lainnya, korban sempat di bawa ke rumah sakit, namun dalam perjalanan meninggal dunia,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait

Polda Jabar Bongkar Jaringan Video Call Asusila di Aplikasi Berbayar, Agensi di Bandung Barat Jadi Otak Kejahatan
Sengketa Tanah Warga Kampung Ceger: LBH GPBI dan BPN Bekasi Gelar Mediasi, Temukan Kejanggalan
Polda Jabar Himbau Warga : STOP Petasan, Jaga Ramadhan Tetap Aman Dan Nyaman
Bupati Donny Beri Apresiasi Tinggi Buat Yudia Ramli
Bea Cukai Bongkar Pabrik Rokok Ilegal di Pasuruan, 800 Ribu Batang Disita
Tiba Di Tapteng, Bupati Masinton Pasaribu Dan Wabup Mahmud Efendi Lubis Disambut Hangat ASN.
15 Ketua PWI Kab/Kota Tolak SK Plt Ketua PWI Sulut: “Abal-Abal dan Tidak Sah!”
Jelang Ramadhan,Rw.05 Sukapura Perketat Keamanan Dan Antisipasi Tawuran

Berita Terkait

Jumat, 7 Maret 2025 - 00:12 WIB

Polda Jabar Bongkar Jaringan Video Call Asusila di Aplikasi Berbayar, Agensi di Bandung Barat Jadi Otak Kejahatan

Kamis, 6 Maret 2025 - 23:46 WIB

Sengketa Tanah Warga Kampung Ceger: LBH GPBI dan BPN Bekasi Gelar Mediasi, Temukan Kejanggalan

Kamis, 6 Maret 2025 - 23:38 WIB

Polda Jabar Himbau Warga : STOP Petasan, Jaga Ramadhan Tetap Aman Dan Nyaman

Selasa, 4 Maret 2025 - 03:00 WIB

Bupati Donny Beri Apresiasi Tinggi Buat Yudia Ramli

Selasa, 4 Maret 2025 - 02:08 WIB

Bea Cukai Bongkar Pabrik Rokok Ilegal di Pasuruan, 800 Ribu Batang Disita

Berita Terbaru