Zonapers – Jakarta Utara
Dengan semangat juang tinggi dan dedikasi yang luar biasa, Prajurit Hiu Perkasa dari TNI Angkatan Laut menggelar gladi upacara pengukuhan Komandan Kapal Patroli Cepat (PC) 60, yaitu KRI Hampala-880 dan KRI Lumba-Lumba. Bertempat di Dermaga Kanal Banjir Timur (KBT) Sunda Kelapa, Jakarta Utara, gladi ini menjadi ajang pembuktian profesionalisme dan disiplin para prajurit dalam persiapan menuju upacara puncak yang akan berlangsung khidmat.
Di bawah komando Letda Marinir Suroji, sebanyak 29 personel inti menunjukkan koordinasi sempurna di tengah teriknya matahari. Mereka melakukan simulasi upacara mulai dari baris-berbaris hingga penghormatan militer dengan ketelitian tinggi. Setiap gerakan mencerminkan kecintaan mereka terhadap tugas mulia menjaga kedaulatan perairan Indonesia.
Menurut informasi, upacara resmi pengukuhan ini akan dihadiri langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL), Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali. Kehadiran beliau akan menjadi momentum penting yang menegaskan peran strategis KRI Hampala-880 dan KRI Lumba-Lumba dalam menjaga keamanan wilayah maritim nasional.
Komandan Yonmarhanlan III, Mayor Marinir Anthonius Panglima Etwin, menyampaikan harapannya dari markas, “Persiapan yang dilakukan Prajurit Hiu Perkasa menunjukkan dedikasi yang patut dicontoh. Upacara nanti bukan hanya simbol pengukuhan, tetapi juga lambang kebanggaan kita terhadap kekuatan pertahanan maritim bangsa. Semangat mereka adalah inspirasi bagi generasi muda untuk terus mengabdi kepada Tanah Air.”
Tak hanya sekadar rutinitas militer, gladi ini juga menjadi pengingat betapa pentingnya keberadaan kapal-kapal patroli cepat seperti KRI Hampala-880 dan KRI Lumba-Lumba dalam mengamankan garis pantai dan menjaga integritas wilayah perairan Indonesia.
Dengan semangat yang berkobar dan persiapan yang matang, TNI AL sekali lagi membuktikan bahwa mereka adalah penjaga sejati lautan nusantara. Masyarakat pun menantikan upacara puncak yang tak hanya akan memancarkan kebanggaan, tetapi juga memperlihatkan profesionalisme tinggi militer Indonesia.