zonapers.com, PATI – Akibat banjir bandang Kamis 14 Juli 2022 pukul 01.00 dini hari, menjebolkan tanggul sungai suwatu yang mengalir ditengah Desa bulumanis Kidul, mengakibatkan 3 rumah hilang dan 15 rusak berat. Air masuk ke dalam pemukiman warga hinga 90 cm, lumpur yang berserakan di perkampungan hingga 40 cm, membuat warga kewalahan untuk membersihkan,
Jumat 15 Juli 2022, tim polres Pati, kodim 718 Pati, anggota samapta, beserta warga membersihkan lumpur dalam rumah warga dan jalan masuk pemukiman, sampah yang menutupi sungai suwatu tepatnya di bawah jembatan turut dibersihkan.
Akp. Sugihantoro S.H., M.H., gerak cepat tanggap memberi komando kepada anggota beserta porsonel Kodim 718 Pati, .untuk membuang sampah yang berada di dalam sungai, supaya air mengalir lancar dan kemudian membuat tanggul, dengan sak karung yang diisi dengan tanah dan kemudian ditaruh di bibir sungai, ditempat kan bekas tanggul jebol.
Tepatnya pukul 13.30 Wib, sinergitas TNI – Polri dan pemerintah Desa Bulumanis Kidul, hadir dilokasi bencana,
kegiatan bersama-sama kerja bakti berserta tim TNI dan polri , untuk membuat tanggul harus segera ditangani untuk mengantisipasi cuaca yang tidak bisa ditebak saat ini, Kata, Sugihantoro.
Sebagai kasat Sabhara di Polres Pati, AKP. Sugihantoro, merasa kaget setelah masuk dilokasi bencana, betapa besar nya banjir yang masuk pemukiman warga Bulumanis Kidul, kita sebagai manusia biasa mendoakan warga untuk tetap sabar dan tabah, tidak lupa berdoa kepada Tuhan yang maha esa supaya di beri kesehatan dan keselamatan, Karena keterbatasan waktu dan tugas pekerjaan, tim polres Pati membantu semaksimal mungkin kepada warga Bulumanis Kidul. Hingga sore beserta tim sudah menyelesaikan tanggul setinggi 1 meter dan panjang 20 meter.
Camat Margoyoso Kabupaten Pati, Agus Purwanto SH, saat itu dilokasi menambahkan , Berterimakasih kepada Media yang menviralkan kejadian bencana yang melanda di ranah hukumnya, ada beberapa tempat dikecamatan Margoyoso yang terjadi luapan sungai , pada akhirnya tanggul jebol sehingga banjir masuk kepemukiman, dan mengluluh lantahkan pemukiman warga.