zonapers.com, Sumedang.
Hujan deras yang mengguyur wilayah Bandung dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir besar di kawasan Dayeuh Kolot. Puluhan rumah terendam, akses jalan lumpuh, dan warga pun terjebak di dalam rumah mereka,Minggu, (9/3/25).
Menghadapi situasi ini, Tim SAR Batalyon A Pelopor langsung bergerak cepat dengan melakukan patroli dan evakuasi di daerah terdampak. Dengan menggunakan perahu karet, alat komunikasi, dan perlengkapan penyelamatan, tim menyisir titik-titik rawan untuk memastikan tidak ada warga yang tertinggal dan membutuhkan pertolongan.

Misi Penyelamatan di Tengah Arus Deras
Komandan Satuan Brimob Polda Jabar, Kombes Pol. Donyar Kusumadji, S.I.K., menegaskan bahwa keselamatan warga adalah prioritas utama dalam operasi ini.
“Kami memastikan tidak ada warga yang terjebak di lokasi banjir. Tim juga menyalurkan bantuan logistik seperti makanan, air bersih, dan peralatan darurat bagi warga yang terdampak,” ujarnya.
Meski hujan mulai reda, tantangan besar masih dihadapi tim SAR, seperti arus air yang deras dan akses menuju daerah terisolasi yang sulit ditembus. Namun, dengan koordinasi yang baik bersama BPBD, relawan, dan warga setempat, tim berhasil mengatasi kendala dan mengevakuasi warga ke tempat aman.
Siaga Hadapi Bencana Susulan
Danton Penugasan, Aiptu Nana Mulyana, menegaskan bahwa tim SAR akan terus bersiaga menghadapi kemungkinan banjir susulan.
“Ke depan, kami akan memperkuat pelatihan dan peralatan agar lebih siap dalam menghadapi berbagai kondisi bencana. Kami berharap warga tetap waspada dan mengikuti arahan petugas,” katanya.
Banjir Dayeuh Kolot bukanlah yang pertama terjadi, namun kesiapsiagaan tim SAR dan kerja sama masyarakat menjadi kunci utama dalam menghadapi bencana ini. Semoga situasi segera membaik, dan warga dapat kembali beraktivitas dengan aman.
Pewarta : Ujs