Tol Cipularang kembali diwarnai kecelakaan mengerikan. Pada Senin, 11 November 2024, kecelakaan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan terjadi di KM 92 B arah Jakarta. Insiden tersebut menyebabkan satu orang meninggal dunia dan 29 lainnya terluka. Suasana mencekam menyelimuti lokasi saat petugas gabungan sibuk mengevakuasi korban di tengah lalu lintas yang kacau.
Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Akhmad Wiyagus, turun langsung ke lokasi kecelakaan memimpin proses evakuasi bersama Dir Lantas Polda Jabar dan Kapolres Purwakarta. Pihak kepolisian dan petugas jalan tol bekerja cepat mengamankan area, mengevakuasi korban, dan membersihkan jalur agar lalu lintas bisa kembali normal. Tim medis sigap membawa korban ke Rumah Sakit Abdul Rodjak di Purwakarta.
Suasana dramatis terjadi saat evakuasi kendaraan besar, seperti truk trailer, yang memakan waktu hingga malam. Salah satu truk berhasil dievakuasi sekitar pukul 22.30 WIB, sementara kendaraan lainnya baru dapat dipindahkan beberapa jam kemudian. Upaya ini akhirnya berhasil, dan jalur tol kembali normal pada tengah malam, meskipun olah tempat kejadian perkara (TKP) dilanjutkan pada pagi hari.
Pada Selasa pagi, petugas kembali ke lokasi untuk melakukan penyelidikan menggunakan teknologi canggih dari Tim Traffic Accident Analysis (TAA). Sementara itu, lalu lintas diatur ulang dengan rekayasa lalu lintas, mengalihkan kendaraan dari arah Bandung ke jalur arteri Purwakarta.
Irjen Pol. Akhmad Wiyagus menyampaikan rasa duka yang mendalam atas tragedi ini. “Kami turut berduka atas korban yang meninggal dunia. Saya mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara, terutama di musim liburan seperti sekarang dan kondisi cuaca yang tidak menentu,” ujarnya. Kapolda juga menyempatkan diri mengunjungi korban di rumah sakit untuk memastikan mereka mendapat penanganan terbaik.
Kecelakaan ini menjadi peringatan keras bagi para pengguna jalan tol, terutama di jalur rawan seperti Tol Cipularang. Kecepatan dan kewaspadaan adalah hal utama yang harus diperhatikan demi keselamatan bersama.