LKBPH PWI Pusat Kecam Keras Pembakaran Kantor Redaksi di Bogor

- Jurnalis

Sabtu, 28 Desember 2024 - 20:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonapers – Jakarta

Ketua Lembaga Konsultan Bantuan dan Penegakan Hukum Persatuan Wartawan Indonesia (LKBPH PWI Pusat), HMU Kurniadi, mengecam keras aksi pembakaran kantor redaksi Harian Pakuan Raya (Pakar) di Bogor pada Sabtu dini hari, 28 Desember 2024.

Dalam keterangannya di Universitas Diponegoro, Semarang, Kurniadi menegaskan bahwa tindakan tersebut merupakan ancaman serius terhadap kebebasan pers. “Kami meminta polisi bekerja cepat dan profesional dalam mengusut kasus ini. Kemerdekaan pers harus dilindungi,” ujar Kurniadi.

Ancaman terhadap Kebebasan Pers
Menurut Kurniadi, aksi pembakaran ini tidak hanya menyerang fisik kantor redaksi, tetapi juga menciptakan ketakutan di kalangan wartawan. Ia menilai kejadian ini berpotensi menggerus kebebasan pers yang menjadi salah satu pilar demokrasi di Indonesia.

Baca Juga :  LBH GPBI Serahkan Surat Penting Terkait Dugaan Sengketa Tanah Kampung Ceger, Kepala Desa Segara Jaya Absen Karena Sakit


“Tindakan seperti ini adalah horor bagi dunia pers dan tidak boleh terjadi di negara hukum,” tegasnya.

Kurniadi menekankan bahwa jika aksi ini terkait pemberitaan, penyelesaian harus melalui jalur hukum, bukan kekerasan. “Kalaupun ada ketidakpuasan terhadap pemberitaan, penyelesaiannya harus melalui Dewan Pers, bukan dengan aksi kekerasan seperti ini,” lanjutnya.

Baca Juga :  Kapolsek Koja Berikan Dukungan pada Korban Kebakaran di Tugu Utara, Pererat Solidaritas Warga

Kurniadi mendesak kepolisian segera menangkap pelaku dan mengungkap dalang di balik insiden ini. Ia berharap kasus ini menjadi prioritas untuk memastikan para pelaku mendapat hukuman setimpal sesuai hukum yang berlaku.

“Kami mendukung penuh polisi untuk bekerja profesional mengungkap kasus ini,” tutup Kurniadi, yang juga dikenal sebagai advokat dan penggiat anti-korupsi.

Kejadian ini menjadi peringatan keras akan pentingnya melindungi kemerdekaan pers di Indonesia, mengingat peran vital wartawan dalam menyuarakan informasi kepada publik.

Berita Terkait

Dua Srikandi Pendaki Puncak Jayawijaya Papua, Gugur Saat Jalur Turun Dari Puncak Cartenz
Presiden Prabowo Tutup Kegiatan Retreat Kepala Daerah Seluruh Indonesia
PWI Pusat Pecat Tiga Pengurus PWI Riau, Nama Nama Dihilangkan Dari Website Resmi PWI Nasional
Layanan WiFi Provider My Republik Mengecewakan
Perkuat Solidaritas, Plt PWI Bengkalis Gelar Rapat Koordinasi di Duri
15 Ketua PWI Kab/Kota Tolak SK Plt Ketua PWI Sulut: “Abal-Abal dan Tidak Sah!”
Jelang Ramadhan,Rw.05 Sukapura Perketat Keamanan Dan Antisipasi Tawuran
12 Direktur Pertamina Resmi Jadi Tersangka, Sebuah Mafia Tambang Minyak Dengan Pelaku Orang Terpandang Dan Pintar
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 2 Maret 2025 - 20:08 WIB

Dua Srikandi Pendaki Puncak Jayawijaya Papua, Gugur Saat Jalur Turun Dari Puncak Cartenz

Minggu, 2 Maret 2025 - 19:47 WIB

Presiden Prabowo Tutup Kegiatan Retreat Kepala Daerah Seluruh Indonesia

Minggu, 2 Maret 2025 - 13:06 WIB

PWI Pusat Pecat Tiga Pengurus PWI Riau, Nama Nama Dihilangkan Dari Website Resmi PWI Nasional

Sabtu, 1 Maret 2025 - 21:26 WIB

Layanan WiFi Provider My Republik Mengecewakan

Sabtu, 1 Maret 2025 - 16:19 WIB

Perkuat Solidaritas, Plt PWI Bengkalis Gelar Rapat Koordinasi di Duri

Berita Terbaru

Berita

Layanan WiFi Provider My Republik Mengecewakan

Sabtu, 1 Mar 2025 - 21:26 WIB