Jakarta Utara, 20 Januari 2024 – Polsek Kelapa Gading kembali menggelar program edukasi untuk generasi muda melalui kegiatan Police Goes to School, yang kali ini diadakan di SMA Don Bosco 1, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dengan tema “Damai itu bukan dicari, tapi diciptakan”, acara ini berhasil menarik antusiasme 147 siswa, dewan guru, dan staf sekolah.
Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Seto Handoko Putra, S.IKom., S.IK, memimpin langsung kegiatan yang bertujuan membangun kesadaran siswa akan pentingnya keamanan digital, kedisiplinan, serta upaya pencegahan kenakalan remaja.
Acara diawali dengan lantunan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne Don Bosco 1, menciptakan suasana yang khidmat. Dalam sambutannya, Kapolsek menyampaikan pesan dari Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, yang menyoroti pentingnya peran generasi muda dalam menjaga ketertiban dan keamanan.
“Di era digital, teknologi adalah pisau bermata dua. Gunakan media sosial dengan bijak. Jangan sampai menjadi alat konflik atau menyeret kalian ke jalur hukum. Ingat, jarimu adalah harimaumu,” tegas Kompol Seto.
Sesi diskusi menjadi salah satu momen paling dinantikan. Beberapa pertanyaan siswa beserta jawabannya:
- Ruben: Bagaimana menghindari tagihan pinjaman online ilegal?
Jawaban: Jangan pernah mengunggah data pribadi seperti KTP di media sosial karena bisa disalahgunakan. - Elvis: Apakah QRIS bisa menyerap data pribadi?
Jawaban: Periksa keaslian QR Code sebelum digunakan untuk menghindari penipuan. - Antoneta: Bagaimana cara mengetahui pesan WhatsApp random itu aman atau tidak?
Jawaban: Abaikan dan hapus pesan dari nomor tak dikenal. - Jeva: Apakah Indonesia pernah menangani kasus besar seperti human trafficking?
Jawaban: Polri bekerja sama dengan unit khusus Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) untuk menangani kasus-kasus tersebut. - Ravel: Apa ciri-ciri pengguna narkoba?
Jawaban: Ciri-cirinya bergantung pada jenis narkoba, misalnya pengguna sabu cenderung sangat aktif namun merasa lelah berlebihan setelahnya.
Kapolsek menekankan pentingnya menjauhi narkoba, menghindari tawuran, dan menjaga disiplin dalam berkendara. Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran pelajar akan:
- Bahaya kriminalitas dan narkoba.
- Pentingnya keamanan digital.
- Peran mereka dalam menciptakan lingkungan yang damai.
Kepala Sekolah SMA Don Bosco 1, Bapak T. Sri Kuntjoro, mengapresiasi inisiatif ini. “Kami berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan untuk membangun generasi muda yang peduli terhadap masa depan dan lingkungannya,” ujarnya.
Acara ditutup dengan pesan optimis dari Kapolsek. “Pilihan bijak yang kalian buat hari ini menentukan masa depan kalian. Jauhi hal-hal negatif dan jadilah agen perubahan,” pungkasnya.
Dengan suksesnya kegiatan ini, Police Goes to School menunjukkan bahwa kolaborasi antara kepolisian dan dunia pendidikan merupakan langkah strategis mencetak generasi muda yang cerdas, bijak, dan berkontribusi positif bagi bangsa.