Zonapers – Dekai, 13 Januari 2025
Kabupaten Yahukimo kini punya terobosan baru dalam meningkatkan kualitas kesehatan generasi mudanya. Program Makan Bergizi Gratis resmi diluncurkan di SMKN 1 Dekai oleh Dandim 1715/Yahukimo Letkol Inf Tommy Yudistyo, S.Sos., M.Han., bersama Wakil Bupati Essau Miram, Kapolres Yahukimo, Forkopimda, dan SPPG dari Badan Gizi Nasional (BGN).
Program ini dirancang khusus untuk menanggulangi gizi buruk yang masih menjadi tantangan di daerah Yahukimo. Acara peluncuran yang dihadiri oleh ratusan siswa, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan organisasi lokal ini menjadi momentum penting bagi perbaikan kualitas hidup anak-anak Yahukimo.
Dalam sambutannya, Dandim 1715/Yahukimo menegaskan pentingnya pemenuhan gizi bagi anak-anak sebagai langkah strategis mencetak generasi yang sehat dan cerdas.
“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak Yahukimo mendapatkan hak mereka untuk hidup sehat melalui makanan bergizi. Program ini bukan sekadar pemberian makanan, tapi juga upaya membangun masa depan lebih baik,” ungkap Letkol Inf Tommy Yudistyo.
Wakil Bupati Essau Miram menambahkan bahwa kolaborasi semua pihak, mulai dari pemerintah daerah hingga masyarakat, sangat diperlukan untuk keberhasilan program ini.
“Ini adalah langkah nyata memperjuangkan masa depan anak-anak kita. Pola makan sehat adalah kunci kehidupan yang produktif,” ujarnya.
Sebagai bagian dari acara, panitia menyajikan beragam makanan kaya nutrisi yang tidak hanya lezat, tetapi juga mudah diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Anak-anak tampak antusias mencicipi sajian seperti nasi merah, lauk kaya protein, sayuran segar, dan buah-buahan lokal.
Program ini juga melibatkan Puskesmas dan sekolah-sekolah di Yahukimo untuk memberikan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang. Target utamanya adalah mengurangi angka gizi buruk sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pola makan sehat.
Peluncuran program ini menandai komitmen besar Kabupaten Yahukimo untuk menciptakan generasi muda yang sehat, kuat, dan mampu bersaing. Dengan keberlanjutan program ini, harapannya tidak ada lagi anak yang harus tumbuh dengan kekurangan gizi di tanah Papua.