Ratusan Pekerja Harian Lepas di Bekasi Gelar Aksi Tuntut Gaji Tertunda, DPRD Pastikan Pembayaran Bulan Ini

- Jurnalis

Selasa, 17 Desember 2024 - 16:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonapers – Bekasi, 16 Desember 2024

Ratusan Pekerja Harian Lepas (PHL) yang bekerja di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu, Bantargebang, Kota Bekasi, menggelar aksi protes besar-besaran di depan kantor DPRD Kota Bekasi pada Senin pagi. Mereka menuntut pembayaran gaji yang tertunda selama tiga bulan, yakni Januari hingga Maret 2024, yang hingga kini belum dibayarkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi.

Aksi demo yang dimulai pukul 09.00 WIB ini diikuti sekitar 250 PHL yang merasa hak-haknya telah diabaikan. Dani, koordinator lapangan aksi, dengan tegas mengungkapkan, “Kami bukan hanya menuntut gaji, tapi hak kami yang sudah tertunda. Ini perjuangan hidup kami.”

Setelah hampir tiga jam melakukan unjuk rasa, para demonstran akhirnya diundang masuk untuk berdialog dengan anggota DPRD, Sekretaris Daerah (Sekda), BPKAD, serta OPD Dinas Lingkungan Hidup. Audiensi yang penuh ketegangan itu menghasilkan kabar gembira bagi para PHL.

Baca Juga :  Pangkoopsud II Hadiri Perayaan Natal Oikumene Bandara Sultan Hasanuddin T.A. 2024

Salah satu anggota DPRD, Syarwin Edi Saputra, menyampaikan jaminan bahwa gaji tertunda akan segera dibayarkan. “Kami pastikan, gaji yang tertunda akan dibayarkan bulan ini tanpa adanya potongan,” tegas Syarwin dengan suara lantang, disambut tepuk tangan dan sorak sorai para pekerja yang telah menanti kepastian ini sejak pagi.

Polres Metro Bekasi Kota turut mengerahkan 172 personel untuk menjaga jalannya aksi unjuk rasa. Berkat pengamanan yang solid, situasi tetap kondusif, dan arus lalu lintas di sekitar kantor DPRD tidak terganggu.

Baca Juga :  Tingkatkan Kesejahteraan Prajurit, TNI AD Bagikan Perlengkapan Lapangan di Korem 012/TU

Aksi ini menjadi bukti pentingnya perjuangan hak pekerja, khususnya mereka yang bekerja dengan sistem harian yang rawan eksploitasi. Bagi para PHL, meski ini merupakan kemenangan sementara, mereka berharap agar janji yang disampaikan oleh DPRD bisa terealisasi tanpa hambatan.

“Kami bersyukur akhirnya ada kepastian. Sekarang, kami tinggal menunggu pencairan,” ujar salah satu pekerja yang tampak lega, meski masih mengharapkan agar permasalahan serupa tidak terulang di masa depan.

Dengan berakhirnya aksi ini, suara para PHL terdengar jelas. Mereka berhasil mendapatkan perhatian publik dan memastikan hak mereka dihargai. Namun, bagi banyak pekerja harian lainnya, ini hanya menjadi langkah pertama dalam upaya memperjuangkan hak mereka di tingkat lokal.

Berita Terkait

Persit Korem 023 PD I/BB Salurkan Bantuan dan Gelar Trauma Healing Bagi Anak-Anak Korban Banjir Dan Longsor.
Prajurit Korem 023/KS Terus Bergerak Bantu Pemulihan Pasca Banjir Bandang Dan Tanah Longsor.
UNPAM Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat Untuk Dosen Dan Relawan
Polda Jabar Gelar Wisuda Purnabakti Brigjen Pol. Rinto Prastowo
Viral !! AF Alias Resbob Diduga Hina Suku Sunda, Polda Jabar Terima Laporan dari Berbagai Kalangan
Satgas Bencana Korem 023/KS Berhasil Tembus Desa Terisolir Bonan Dolok Pasca Bencana Salurkan Bantuan.
Danrem 023/KS dan Sekda Tapsel Gelar Rapat Penanganan Sungai Garoga dan Relokasi Pengungsi Pasca Banjir Bandang
FWK Desak Pemerintah Bentuk Badan Rehabilitasi Bencana Aceh, Sumut Dan Sumbar

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 17:12 WIB

Persit Korem 023 PD I/BB Salurkan Bantuan dan Gelar Trauma Healing Bagi Anak-Anak Korban Banjir Dan Longsor.

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:49 WIB

Prajurit Korem 023/KS Terus Bergerak Bantu Pemulihan Pasca Banjir Bandang Dan Tanah Longsor.

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:43 WIB

UNPAM Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat Untuk Dosen Dan Relawan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:31 WIB

Polda Jabar Gelar Wisuda Purnabakti Brigjen Pol. Rinto Prastowo

Kamis, 11 Desember 2025 - 18:34 WIB

Viral !! AF Alias Resbob Diduga Hina Suku Sunda, Polda Jabar Terima Laporan dari Berbagai Kalangan

Berita Terbaru