ZONAPERS.com, Jakarta — Kasus order fiktif atau biasa disebut ofik kembali menelan korban. Kali ini seorang driver Gojek telah menerima pesanan fiktif Gofood dari salah satu customer di Jakarta Barat.
Salah satu yang paling sering diorder adalah makanan atau Gofood.
Tapi sayangnya, banyak dugaan customer jahat yang pura-pura memesan makanan lalu menghilang.
Pesanan yang diminta customer ke restoran memang ditalangi atau dibayarkan deposit gojek terlebih dahulu. Setelah driver ojol terima kes dari customer, selanjutnya dipotong oleh gojek melalui deposit.
Kronologis bermula saat driver ojol ini mendapat order Gofood untuk diminta membelikan makanan pada kamis (27/8/2020) malam.
Orderan makanan berupa nasi goreng gila yang berlokasi di Jl kemandoran 5 Palmerah, seharga Rp 65.000 ribuan dengan tujuan ke Grogol, Jakarta Barat.
Dalam keterangan driver ojol, sebelumnya customer pesan sesuai aplikasi, tapi setelah dipick-up driver, customer minta tambahan isi top-up gopay.
“Saya diminta isi top-up Gopay dengan iming-iming dikasih uang lebih buat bensin Rp. 50.000, tapi saya gak ada uang, lagi pula itukan dilarang dari pihak gojek, karena kita gak boleh transaksi seperti customer minta isi pulsa atau diisikan top-up,” ungkap driver ojol.
Saat terus dihubungi driver, customer tidak diangkat, dan sulit dihubungi.
Driver ojol yang tahu tertipu ini langsung kebingungan dan lemas seketika.
Uang Rp 65 ribuan yang dipakai untuk membeli makanan melalui deposit gojek terpotong.
“Order lagi sulit begini, cari duit juga susah. Apalagi masih dalam pandemi, ada-ada aja orang yang tega melakukan order fiktif ini sama driver ojol,” ucap driver sambil kepuyengan.
Saat tahu order yang diterima fiktif, driver ojol langsung berusaha mencari solusi dan bertanya kesalah satu driver lain.
Akhirnya, driver ojol tersebut telephone Customer Service (CS) Gojek, dan diarahkan agar makanan yang sudah dibeli oleh si driver ojol langsung dikasihkan ke Panti Asuhan yang terdekat.
“Alhamdulillah, uang saya sudah dikembalikan sama Gojek, dan makanan yang saya beli tadi, akibat order fiktif, langsung saya kasihkan ke Panti Asuhan terdekat,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan zonapers.com.
Buat driver ojol, selalu berhati-hati jika menerima order makanan apalagi dalam jumlah banyak dan mahal.
Semoga kejadian serupa enggak terulang lagi dan harus selektif memilih Customer Gofood, pungkasnya.
(Zp2)
Editor : NjOy