Zonapers – Donggala, 18 November 2024
TNI menunjukkan komitmennya dalam membangun negeri melalui peluncuran Program Serbuan Teritorial TA. 2024 Korem 132/Tadulako, yang diresmikan di Desa Dale, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah. Program ini diharapkan mampu memberikan dampak nyata dalam mempercepat pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Acara pembukaan dipimpin oleh Paban I/Ren Ster Mabes TNI Kolonel Arm Erlan Hendriatna, yang mewakili Asisten Teritorial Panglima TNI Mayjen TNI Novy Helmy Prasetya, S.I.P., M.I.P., serta dihadiri oleh Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Deni Gunawan, S.E. dan berbagai tokoh penting daerah.
Dalam sambutannya, Kolonel Erlan menyampaikan pesan penting dari Panglima TNI. “Serbuan teritorial ini adalah bukti nyata komitmen TNI untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan wilayah, meningkatkan kesejahteraan, dan memperkuat persatuan bangsa,” ujarnya.
Brigjen TNI Deni Gunawan menekankan pentingnya gotong royong dalam pelaksanaan program ini. “Hanya dengan kerja sama dan semangat gotong royong, hasil dari program ini akan menjadi milik bersama yang dapat dimanfaatkan untuk kemaslahatan masyarakat,” tegasnya.
Serbuan Teritorial ini berlangsung hingga 17 Desember 2024, mencakup berbagai program fisik dan nonfisik:
Fisik: Perluasan jalan produksi sepanjang 5.000 meter, pengembangan ketahanan pangan di lahan seluas 50 hektare, renovasi dua rumah tidak layak huni, serta perbaikan fasilitas umum.
Nonfisik: Pembagian 200 paket sembako, pengobatan gratis, penyuluhan, dan edukasi tentang bahaya narkoba.
Hadir dalam kegiatan ini, antara lain, Pj. Bupati Donggala, Ketua DPRD Donggala, unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, dan pemuda setempat.
Program ini disambut hangat oleh masyarakat Kabupaten Donggala. Selain membantu memenuhi kebutuhan dasar, kegiatan ini memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat. “Kami sangat berterima kasih kepada TNI. Program ini benar-benar membantu kami, terutama dalam perbaikan infrastruktur dan kebutuhan sehari-hari,” ujar seorang warga Desa Dale.
Dengan pelaksanaan program ini, TNI kembali menunjukkan perannya sebagai penggerak pembangunan bangsa dan penjaga persatuan, sekaligus memberikan dampak positif yang dirasakan langsung oleh masyarakat. Semangat gotong royong yang menjadi inti kegiatan ini diharapkan terus hidup di tengah masyarakat Donggala dan sekitarnya.