Di Tanah Jawara, Keteladanan Margono Djojohadikusumo Dihidupkan Kembali

- Jurnalis

Jumat, 18 Juli 2025 - 19:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lagu Favorit Margono “Can’t Help Falling in Love” Bikin Haru di Serang

Suasana hangat dan emosional menyelimuti Kota Serang sore itu. Di tengah deretan bangku penuh hadirin, suara lembut menyanyikan bait lagu Elvis Presley “Can’t Help Falling in Love” menggema—membawa ingatan puluhan tahun ke belakang, kepada sosok pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 1946, Margono Djojohadikusumo, Serang, (18/7/25).

Adalah Endang Pratiwi, cucu Margono, yang menyanyikan lagu kesukaan sang kakek dengan mata berkaca-kaca. “Ini lagu kesukaan Eyang,” ucapnya pelan, menahan haru.

Momen mengharukan ini menjadi bagian dari acara bedah buku “Margono Djojohadikusumo: Pejuang Ekonomi dan Pendiri BNI 1946” yang digelar di Serang, Banten—tanah jawara yang dikenal sebagai tempat lahirnya para pejuang.

Mengangkat Kembali Arsitek Ekonomi Republik

Buku ini ditulis oleh HMU Kurniadi, Jimmy S. Harianto, dan Iqbal Irsyad, untuk menjawab kekosongan narasi tentang peran tokoh ekonomi dalam perjuangan kemerdekaan.

“Margono adalah arsitek ekonomi republik. Lewat buku ini, kami ingin generasi muda mengenalnya tak hanya sebagai pendiri BNI, tapi juga pejuang kemerdekaan sejati,” ujar Jimmy S. Harianto dalam sesi diskusi.

Dalam proses penulisannya, tim buku menggali jejak Margono dari arsip-arsip sejarah, wawancara keluarga, hingga tulisan pribadi cucunya, Savitri Prastiti Scherer.

“Kami mewawancarai anak Margono, Bu Sukartini, juga ekonom Emil Salim, dan Sudrajat Djiwandono,” kata HMU Kurniadi. “Bahkan seluruh foto dalam buku berasal dari dokumen keluarga, dan desain sampulnya dibuat oleh cucu Margono, Ibu Vinda.”

Kemerdekaan Ekonomi: Warisan yang Terlupakan

Baca Juga :  Selingkuh Berujung Maut, Pelaku Di Bekuk APH

Mewakili Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Staf Khusus Asrian Mirza hadir membuka acara. Ia menegaskan bahwa kemerdekaan ekonomi adalah bagian tak terpisahkan dari kemerdekaan bangsa.

“Margono bukan hanya tokoh perbankan. Ia pejuang ide, pejuang integritas. Kemerdekaan ekonomi yang ia gagas lewat BNI adalah kemerdekaan sejati,” ujar Asrian.

Tak hanya mengenang, acara ini juga menjadi ruang refleksi—khususnya bagi generasi muda—akan pentingnya berdikari dalam membangun perekonomian nasional.

“Eyang selalu berkata: bangsa yang besar adalah bangsa yang berdiri di atas kakinya sendiri,” kenang Endang Pratiwi, menutup kesaksiannya yang penuh makna.

Literasi Sejarah yang Menyala di Serang

Baca Juga :  Bakamla RI Serah Terima ABK MT Silver Sincere dengan KSOP Tanjung Uban

Acara berlangsung khidmat dan penuh antusias. Diskusi berjalan interaktif, dengan peserta dari berbagai latar belakang bertanya soal isi buku hingga sejarah pendirian BNI sebagai bank nasional pertama di Indonesia.

Menurut Iqbal Irsyad, bedah buku ini adalah bagian dari misi memperluas literasi sejarah dan ekonomi bangsa.

“Kami ingin memberi penghormatan kepada tokoh-tokoh yang kontribusinya kerap luput dari arus besar sejarah nasional,” ujarnya.

Dengan buku ini, keteladanan Margono Djojohadikusumo bukan hanya diabadikan—tapi dihidupkan kembali, sebagai nyala semangat kemandirian untuk generasi masa kini dan mendatang.

Redaksi.

Berita Terkait

Persit Korem 023 PD I/BB Salurkan Bantuan dan Gelar Trauma Healing Bagi Anak-Anak Korban Banjir Dan Longsor.
Prajurit Korem 023/KS Terus Bergerak Bantu Pemulihan Pasca Banjir Bandang Dan Tanah Longsor.
UNPAM Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat Untuk Dosen Dan Relawan
Polda Jabar Gelar Wisuda Purnabakti Brigjen Pol. Rinto Prastowo
Viral !! AF Alias Resbob Diduga Hina Suku Sunda, Polda Jabar Terima Laporan dari Berbagai Kalangan
Satgas Bencana Korem 023/KS Berhasil Tembus Desa Terisolir Bonan Dolok Pasca Bencana Salurkan Bantuan.
Danrem 023/KS dan Sekda Tapsel Gelar Rapat Penanganan Sungai Garoga dan Relokasi Pengungsi Pasca Banjir Bandang
FWK Desak Pemerintah Bentuk Badan Rehabilitasi Bencana Aceh, Sumut Dan Sumbar

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 17:12 WIB

Persit Korem 023 PD I/BB Salurkan Bantuan dan Gelar Trauma Healing Bagi Anak-Anak Korban Banjir Dan Longsor.

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:49 WIB

Prajurit Korem 023/KS Terus Bergerak Bantu Pemulihan Pasca Banjir Bandang Dan Tanah Longsor.

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:43 WIB

UNPAM Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat Untuk Dosen Dan Relawan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:31 WIB

Polda Jabar Gelar Wisuda Purnabakti Brigjen Pol. Rinto Prastowo

Kamis, 11 Desember 2025 - 18:34 WIB

Viral !! AF Alias Resbob Diduga Hina Suku Sunda, Polda Jabar Terima Laporan dari Berbagai Kalangan

Berita Terbaru