Diduga , AW Selaku Wapang Tentara KKB Papua Keluarkan Statement Tentang Penyerangan Di Kiwirok

- Jurnalis

Kamis, 30 September 2021 - 13:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

zonapers.com, Papua.

Video viral kembali di dapat Redaksi zonapers.com dari rekan seprofesi di Papua, video yang menerangkan penyebab Penyerangan di Kiwirok oleh Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) di Papua, Kamis 30/9/21.

Walau di dalam video tersebut menerangkannya agak kacau, namun intisari dari video itu kami analisa hanya memohon kepada pihak Nasional ( Indonesia@red ) dan pihak Internasional bahwa petugas kesehatan itu di persenjatai pistol.

Baca Juga :  Sayid Iskandarsyah Imbau Polemik Konferprov PWI Sumbar Disikapi Dengan Bijaksana

” Daerah konflik ( Kiwirok@red ) harus di kosongkan, perlu Nasional dan Internasional paham, jangan bingung, bahkan tenaga kesehatan punya pistol, bahkan di tembakan 3 kali, jadi mereka bukan tenaga kesehatan tapi pembunuh, Jokowi juga pembunuh,” Ujar seseorang di video itu yang kami duga adalah AW, Wakil Panglima Tentara KKB.

Baca Juga :  Kebebasan Pers, Media Adalah Kontrol Sosial Dan Pilar Keempat Demokrasi

Terlepas dari itu semua, menurut kami sebagai warga negara, tindakan KKB itu pun telah melanggar Hak Asasi manusia bertolak juga pada keinginan mereka yang menginginkan Hak Asasi mereka di perjuangkan.

Kemana para aktifis HAM? Jangan hanya bicara saat KKB ditumpas, tapi suarakan juga Hak warga sipil yang di tindak semena mena oleh KKB.

( Redaksi).

Berita Terkait

Polsek Koja Tangkap 6 Pelaku Tawuran Brutal di Rawa Badak Utara, 4 Pelaku Masih Diburu
DPO Kasus Pembunuhan Ditangkap di Puncak Jaya: Operasi Yonif 715 Berhasil Ungkap Jejak OPM
Warga Kampung Ceger Pertanyakan Keabsahan Plotting Tanah oleh BPN
LBH GPBI Perangi Mafia Tanah, Binson Purba Blusukan di Kampung Ceger
Diduga Korupsi Dana Desa, Eks Sekdes di Kadudampit Sukabumi Ditetapkan Tersangka
Istana Negara Jadi Panggung Penting: Pelantikan Pimpinan KPK, Ketua Wantannas, dan Gubernur Kalsel
Mengutuk Keras Pengancaman dan Pelanggaran Demokrasi di Pilkada Morowali 2024
Ketua dan Komisioner KPU Paniai Diduga Terlibat Suap Rp 200 Juta, Polisi Turun Tangan

Berita Terkait

Kamis, 26 Desember 2024 - 19:06 WIB

Polsek Koja Tangkap 6 Pelaku Tawuran Brutal di Rawa Badak Utara, 4 Pelaku Masih Diburu

Selasa, 24 Desember 2024 - 13:33 WIB

DPO Kasus Pembunuhan Ditangkap di Puncak Jaya: Operasi Yonif 715 Berhasil Ungkap Jejak OPM

Kamis, 19 Desember 2024 - 08:26 WIB

Warga Kampung Ceger Pertanyakan Keabsahan Plotting Tanah oleh BPN

Rabu, 18 Desember 2024 - 18:52 WIB

LBH GPBI Perangi Mafia Tanah, Binson Purba Blusukan di Kampung Ceger

Selasa, 17 Desember 2024 - 16:38 WIB

Diduga Korupsi Dana Desa, Eks Sekdes di Kadudampit Sukabumi Ditetapkan Tersangka

Berita Terbaru