MUI Keluarkan Fatwa Yang Mengharamkan Produk Yang Pro Israel

- Jurnalis

Minggu, 12 November 2023 - 21:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

zonapers.com, Jakarta.

Melalui Siaran Pers nya, Majelis Ulama Indonesia mengeluarkan Fatwa no.83 Tahun 2023 tentang Hukum yang mengharam kan membeli produk yang Pro terhadap Israel, Jakarta, Jumat, 10/11/23.

MUI telah mengeluarkan Fatwa jelas, mengharamkan produk yang mendukung Agresi Israel ke Palestina, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Ketua Bidang Fatwa MUI Prof.Asrorun ketika lebih detail memberikan Fatwa MUI ke depan Publik.

” Haram hukumnya jika membeli semua produk yang secara nyata produsennya mendukung Agresi Israel ke Palestina.” Kata Ketua MUI Bidang Fatwa Prof.Asrorun Niam Soleh kepada awak media di Kantor MUI, Menteng Jakarta Pusat.

Baca Juga :  Respon Cepat Tanggap Musibah Bencana Dari Camat Cisayong Tasikmalaya, Di Apresiasi Oleh Seluruh Warga Masyarakat

Meski tidak menyebutkan nama nama produsennya, Asrorun menilai masyarakat bisa melihat produk produk yang memberikan secara gratis kepada tentara Israel melalui media sosial, yang berarti produsen tersebut telah mendukung tindakan Agresi Israel ke Palestina.

Pantauan dari Redaksi dari Media Sosial, Waralaba Mc.Donald, KFC, Starbucks, Burger Kings, secara terang terangan memberi secara cuma cuma produk nya kepada Prajurit Militer Israel atau Israel Defense Forces ( IDF ).

Menanggapi aksi boikot tersebut, Menteri Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki memberikan respon positif, ” Setidaknya masyarakat bisa membeli produk lokal dan pasti bisa memberikan Profit bagi pedagang UKM,” Ujar Teten.

Baca Juga :  Nadiem Makarim Bersama Elon Musk Akan Berdialog Dengan Ratusan Mahasiswa Di Bali

Walau kita pahami, ketika produsen tersebut gulung tikar di Indonesia dampak aksi boikot itu, akan ada efek Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) bagi karyawannya, dan pemerintah harus bisa mengelola tenaga kerja yang terkena PHK dampak dari aksi tersebut, dengan mempekerjakan mereka ke produsen yang kontra dengan Israel namun sejenis sesuai skill mereka sebelumnya.

Redaksi.

Berita Terkait

OPM/KKB Klaim Eksekusi 11 Anggota TNI Yang Menyamar Di Pedulangan Emas Di Yahukimo, Papua
Gebrakan Relawan Cecep-Asep,Ratusan Cangkul Dibagikan Untuk Petani Tasikmalaya
Geger Di Kota Santri,Ulama Kompak Tolak Bupati Perempuan Pada Pilkada Ulang Tasikmalaya
Bupati Dony Berikan Bantuan Kepada Warga Lokasi Banjir Lumpur di Pasiringkik
Ngahiji Bagja: Ribuan Alumni Al-Iqomah Bersatu, Nyanyikan Nostalgia dan Gagas Pembangunan Kelas Baru
Wina Armada Ngawur Lagi, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum PWI Pusat
Relawan Satgas Baraya Cecep Asep ( BCA ) Gelar Aksi Ramadhan Berbagi di Tasikmalaya
Pemerintah Gelar Sidang Isbat, Kapan Lebaran 2025?

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 06:24 WIB

OPM/KKB Klaim Eksekusi 11 Anggota TNI Yang Menyamar Di Pedulangan Emas Di Yahukimo, Papua

Selasa, 8 April 2025 - 20:24 WIB

Gebrakan Relawan Cecep-Asep,Ratusan Cangkul Dibagikan Untuk Petani Tasikmalaya

Selasa, 8 April 2025 - 18:55 WIB

Geger Di Kota Santri,Ulama Kompak Tolak Bupati Perempuan Pada Pilkada Ulang Tasikmalaya

Minggu, 6 April 2025 - 20:35 WIB

Bupati Dony Berikan Bantuan Kepada Warga Lokasi Banjir Lumpur di Pasiringkik

Sabtu, 5 April 2025 - 11:46 WIB

Wina Armada Ngawur Lagi, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum PWI Pusat

Berita Terbaru