Zonapers – Jakarta Timur
Dalam upaya mencetak generasi muda yang tangguh dan berkarakter, TNI AL Pasmar 1 sukses menyelenggarakan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML) Tri Saka TNI TA 2024 di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Wiladatika, Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (8/12/2024).
Kegiatan ini berfokus pada pembinaan pramuka tingkat Penegak, dengan menggabungkan pembelajaran teori dan praktik langsung di lapangan. Salah satu peserta yang menjadi sorotan adalah Serda Mar Muhammad Qorry Al-Asy’ari, prajurit dari Yonmarhanlan III Jakarta, yang memimpin berbagai sesi dengan semangat dan profesionalisme tinggi.
Dalam salah satu sesi, Serda Mar Qorry memimpin simulasi kegiatan outbond yang melibatkan permainan membangun kerja sama tim dan melatih kepemimpinan. Dengan gaya tegas namun inspiratif, ia berhasil menciptakan suasana yang penuh semangat di antara peserta. “Latihan ini mengajarkan pentingnya kebersamaan dan kepemimpinan, nilai-nilai yang akan menjadi bekal mereka sebagai calon pemimpin bangsa,” ujarnya.
Wiladatika, dengan lingkungannya yang hijau dan asri, menjadi tempat ideal untuk menggali potensi peserta. Selain sesi lapangan, peserta juga berdiskusi tentang tantangan dalam membina pramuka di era digital. Pembahasan mencakup cara menarik minat generasi muda melalui pendekatan kreatif yang relevan dengan perkembangan zaman.
Komandan Yonmarhanlan III, Mayor Marinir Anthonius Panglima Etwin, M.Tr., Opsla., menegaskan pentingnya kegiatan seperti ini. “Kursus ini tidak hanya memberikan ilmu dan pengalaman dalam membina pramuka, tetapi juga menanamkan nilai-nilai perjuangan yang sejalan dengan semangat kepramukaan dan pengabdian TNI,” ungkapnya.
Kegiatan ini membuktikan bahwa kolaborasi antara TNI dan Gerakan Pramuka dapat menjadi katalis dalam membentuk generasi muda yang disiplin, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan masa depan. Dengan dedikasi peserta seperti Serda Mar Qorry, semangat kepramukaan terus hidup dan menjadi inspirasi bagi banyak orang.
KML Tri Saka TNI ini memberikan harapan besar untuk menciptakan pemimpin-pemimpin masa depan yang mampu menjaga nilai-nilai kebangsaan. “Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa generasi muda tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mengimplementasikan nilai-nilai positif dalam kehidupan sehari-hari,” tutup Mayor Marinir Anthonius.
Acara ini menjadi salah satu bukti nyata komitmen TNI dalam membina generasi penerus yang berkualitas, sekaligus menjadikan Gerakan Pramuka sebagai garda depan pembentukan karakter bangsa.