zonapers.com,Jakarta.
Sebuah langkah strategis diambil Persatuan Wartawan Reaksi Cepat (PWRC) dengan melakukan audiensi resmi bersama Inspektorat Jenderal Kementerian Pertahanan (Itjen Kemhan) di Jakarta. Pertemuan ini menjadi momen penting dalam memperkuat kolaborasi antara media dan lembaga pengawas negara demi menciptakan pemerintahan yang transparan dan informatif,Selasa, ( 20/5/25).
Audiensi yang berlangsung hangat itu dipimpin langsung oleh Laksamana Pertama TNI Didik Rochmat Widodo, Sekretaris Irjen Kemhan, didampingi jajaran pejabat Itjen Kemhan seperti Brigjen TNI Edi Sutjipto, Kolonel Inf Antero, Kolonel Adm Taufik, serta sejumlah pejabat dan staf lainnya. Dalam sambutannya, Didik menegaskan bahwa Itjen Kemhan memiliki tugas krusial dalam melakukan pengawasan internal, audit, evaluasi, hingga penyusunan laporan hasil pengawasan—semuanya demi menjaga akuntabilitas dan efisiensi lembaga pertahanan.

“Transparansi adalah fondasi pertahanan modern. Dan wartawan adalah mitra strategis dalam menjaga akuntabilitas publik,” ujar Didik.
PWRC yang dipimpin oleh Ketua Umum Kornelius Wau dan Sekjen Hans Montolalu menyambut positif komitmen tersebut. Dalam pernyataannya, Kornelius menyatakan apresiasinya atas sambutan yang diberikan Itjen Kemhan. Ia berharap pertemuan ini menjadi titik awal terbangunnya sinergi antara jurnalis investigatif dan pengawas negara dalam memberikan informasi yang objektif dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami percaya, wartawan tidak hanya sebagai penyampai berita, tetapi juga penjaga integritas informasi di tengah derasnya arus disinformasi,” kata Kornelius.
Menambahkan semangat kolaborasi, Brigjen TNI Edi Sutjipto menekankan pentingnya komunikasi dua arah. Ia menceritakan pengalamannya saat bertugas di Aceh, di mana kemitraan dengan jurnalis terbukti mampu menyampaikan informasi yang jernih dan membangun kepercayaan publik.
Pertemuan ini tidak hanya menjadi simbol sinergi antara militer dan media, tapi juga refleksi komitmen bersama dalam menjaga transparansi, akuntabilitas, dan profesionalisme. Semangat kolaboratif antara PWRC dan Itjen Kemhan diharapkan dapat menjadi contoh sinergi yang produktif antara lembaga negara dan insan pers.
Redaksi.





































































