Ratusan Warga Asli Bojong Koneng Gelar Petisi Penolakan dan Perlawanan Kepada PT SC

- Jurnalis

Sabtu, 2 April 2022 - 08:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


ZONAPERS.com, Bogor – Sengketa Lahan warga Bojong Koneng dan Cijayanti dengan PT Sentul City yang masih belum menemukan titik terang, beberapa waktu lalu Komisi III DPR RI telah mendatangi Lokasi langsung untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya.
Pada saat itu juga komisi III DPR RI dengan Kompak berjanji akan membantu warga bahkan akan membentuk PANSUS memberantas Mafia Tanah yang melakukan penggusuran sewenang-wenang kepda mereka.
Dari kedatangan Komisi III DPR RI tersebut banyak pergerakan yang mengaku sebagai warga melakukan demo dan isu bertolak belakang dengan warga asli Bojong Koneng korban gusuran PT Sentul city.
Menanggapi hal tersebut warga asli Bojong Koneng Gelar Petisi penolakan dan Perlawanan kepada PT Sentul City TBK. Jumat (1/4/22).

Mewakili warga Encep Supriyadi membacakan Petisi Penolakan dan Perlawanan Warga Terhadap PT Sentul City di Bojong Koneng, adapun isi dari petisi tersebut sebagai berikut:



Pada hari ini Jumat 01 April 2022 bertempat di Desa Bojong Koneng kec.Babakan Madang Kab.Bogor Jawa Barat, kami dari bagian kelompok warga Bojong Koneng yang terdiri dari lintas profesi baik petani, peternak, swasta maupun ASN, baik yang lahir bersekolah, besar mencari makan Berkeluarga, dan ataupun hidup di Bojong Koneng dengan ini mengajukan Petisi Penolakan dan Perlawanan Warga Terhadap PT Sentul,

1. Kami warga Bojong dengan ini menolak mengutuk dan melawan aksi gusuran pemukiman okupasi, pengrusakan rumah, bangunan, tanah, ladang, milik warga yang di lakukan Oleh Sentul City di Bojong Koneng
2.Menolak dan melawan setiap aksi kekerasan oleh PT Sentul City dengan cara mengerahkan Preman untuk menekan, mengintimidasi warga kami agar meninggalkan desanya secara paksa.
3.Menolak dan melawan setiap upaya politik pecah belah diantara warga desa Bojong Koneng yang di duga di lakukan oleh PT Sentul City
4. Menolak dan melawan aksi profokator yang diduga di lakukan oleh PT Sentul City yang memainkan Issu rasial dengan menyatakan bahwa warga yang menolak aksi Pembludoseran, penggusuran, pengrusakan, dan Okupasi paksa PT Sentul City adalah warga pendatang/bukan warga asli petani berdasi, spekualan di Desa Bojong Koneng, kami bukan hidup di Negara Kesatuan PT Sentul City, kami warga Bojong Koneng adalah warga Pribumi NKRI yang lahir besar bersekolah bekerja dan hidup di negara kesatuan RI, berKTP Indonesia serta di berikan jaminan Hak sebagai warga negara untuk hidup termasuk memiliki hak keperdataan dengan tanah ibu Pertiwi negeri ini melalui Undang-undang.
5. Menolak dan melawan aksi tipu muslihat berkedok pemberian tanah seluas 8 Hektar dari PT Sentul City
6. Menolak dan mengutuk dan melawan setiap perbuatan jahat diduga di lakukan oleh para oknum aparat/pejabat hukum negara, pejabat pemerintahan yang memback-up dan melindungi perbuatan jahat PT Sentul City.
7. Menolak dan mengutuk serta melawan setiap aksi kriminalisasi yang diduga di lakukan oleh oknum aparat hukum dengan melakukan penangkapan, penahanan, pemenjaraan, terhadap warga yang melakukan penolakan atas penggusuran Okupasi, penghancuran rumah, bangunan, tanah, ladang, milik warga oleh PT Sentul City.
8. Menolak, mengutuk dan melawan praktek-praktek Oligarki yang diduga di lakukan PT Sentul City TBK, mengontrol, mengendalikan, jalannya sistem hukum di pemerintahan kabupaten Bogor Jawa barat.

” Maju Terus Bojong Koneng…..Maju, Maju Terus Bojong Koneng……Maju, Merdeka…….. Merdeka “

Ratusan warga pun telah menyerahkan KTP alamat asli Bojong Koneng dan tanda tangan dalam Deklarasi Petisi tersebut.


_Red/Yp_

Baca Juga :  Aplikator Tutup Layanan Angkut Penumpang, Driver Ojol Bingung

Berita Terkait

Wina Armada Ngawur Lagi, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum PWI Pusat
Ganjil Genap Jakarta Di Tiadakan Selama Musim Lebaran
Ketum PWI Pusat : Ady Indra Pawennari, Bendahara PWI Kepri yang Sah
DKI Akan Tambah Tenaga Damkar Dan PPSU, Semoga Tenaga Aktif Yang Sudah Ada Juga Di Sejahterakan Pendapatannya
Polisi Gagalkan Penyelundupan Senjata Api Senilai Rp1,3 Miliar ke KKB Puncak Jaya
Dua Srikandi Pendaki Puncak Jayawijaya Papua, Gugur Saat Jalur Turun Dari Puncak Cartenz
PWI Pusat Pecat Tiga Pengurus PWI Riau, Nama Nama Dihilangkan Dari Website Resmi PWI Nasional
PWI Pusat Tidak Pernah Menunjuk Plt di PWI Prov Sulut, Vocke Masih Ketua yang Sah

Berita Terkait

Sabtu, 5 April 2025 - 11:46 WIB

Wina Armada Ngawur Lagi, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum PWI Pusat

Jumat, 28 Maret 2025 - 17:32 WIB

Ganjil Genap Jakarta Di Tiadakan Selama Musim Lebaran

Minggu, 9 Maret 2025 - 12:21 WIB

Ketum PWI Pusat : Ady Indra Pawennari, Bendahara PWI Kepri yang Sah

Minggu, 9 Maret 2025 - 12:16 WIB

DKI Akan Tambah Tenaga Damkar Dan PPSU, Semoga Tenaga Aktif Yang Sudah Ada Juga Di Sejahterakan Pendapatannya

Sabtu, 8 Maret 2025 - 17:48 WIB

Polisi Gagalkan Penyelundupan Senjata Api Senilai Rp1,3 Miliar ke KKB Puncak Jaya

Berita Terbaru