Sekilas Kehidupan Di Pedalaman Papua Di Kaca Mata Jurnalis ( Edukasi Bagi Ketua BEM Seluruh Indonesia )

- Jurnalis

Jumat, 12 April 2024 - 18:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

zonapers.com , Jakarta.

Ini adalah sebuah pengalaman jurnalis pribadi, yang terjun langsung ke pelosok pedalaman Papua dalam rangka menampung aspirasi masyarakat disana untuk di publikasikan untuk kosumsi semua kalangan.

Narasi ini juga semoga bisa di jadikan inspirasi bagi Anggota Badan Eksekutif Mahasiswa ( BEM ) di seluruh Kampus di Indonesia, agar tidak mudah menyatakan suatu hal tanpa di dasari fakta sebenarnya.

Dari Kota Nabire, penulis harus menggunakan Helikopter untuk dapat sampai di Distrik 99, dimana distrik tersebut Viral dengan Tertembaknya 2 anggota Polri dan 1 warga sipil di lahan Helipad yang biasanya menyuplai bahan pangan ke area tersebut pada bulan maret 2024, perjalanan di tempuh dengan waktu hanya 30 menit menggunakan Heli, jika berjalan kaki ( karena Faktor alam ) bisa di tembus dengan 14 hari.

Dengan pengawalan ketat dari Aparat TNI/Polri, akhirnya kami bisa mengunjungi distrik 99.

Sesudah sampai, saya di sambut dengan tarian tradisonal papua, sejenis tarian perang, terlihat suasana hati yang senang ketika saya mengapresiasi sambutan mereka.

Baca Juga :  Kol ( Purn ) Hatunggal Siregar Ajak Masyarakat Sumut Senam Gemoy

Usai tarian, dengan pengawalan ketat dari Aparat Penegak Hukum ( APH ), saya di bawa ke pelataran Gereja, guna menerima curahan hati warga disana.

Usut punya usut, rupanya disana juga tergabung dengan masyarakat biasa, anggota Kelompok Kriminal Bersenjata turut menyuarakan suara kepada saya, seorang jurnalis.

” Tenang saja Pak, sekeliling daerah ini, telah kami kelilingi dengan tim sniper untuk berjaga selama bapak di daerah ini, ” Ujar Komandan Pos saat itu yang bernama Yusak Salai.

Dapat saya simpulkan isi curahan hati dari Orang Asli Papua ( OAP ), bahwa mereka hanya ingin bisa bekerja dengan tenang, harga sembako murah, dan kemanapun bisa murah dengan transportasi darat, di samping mereka bisa mengenyam pendidikan yang layak seperti warga negara indonesia yang lain.

Selama ini, mereka merasa di anak tirikan oleh pemerintah sehingga provokasi untuk melawan pemerintahan, sering di hembuskan oleh orang orang yang tidak bertanggung jawab.

Baca Juga :  Destinasi Di Sumedang, Taman Seribu Cahaya

” Jujur saja, pada hakekat nya Orang Asli Papua itu amat baik, Taat beragama dan gemar bekerja, namun ketika terprovokasi, apalagi lagi dalam kondisi pengaruh alkohol, mereka menjadi manusia yang tak bisa terkendali,” Ujar DK.Kusumah yang dua kali pernah berkunjung ke pedalaman papua.

DK berharap, agar pemahaman arti pembangunan yang tengah berjalan untuk Trans Papua, bisa membuka wawasan bahwa Tujuannya adalah untuk mempermudah sarana transportasi dari daerah satu ke daerah lainnya, sehingga roda perekonomian bisa berjalan.

Intinya, Dk berharap agar peredaran Miras di papua dilarang/di batasi, sehingga mereka tidak dalam pengaruh alkohol ketika bertindak/bekerja, lalu sosialisasi infomasi manfaat pembangunan Trans Papua harus di paparkan, biar masyarakat tahu dan paham manfaatnya.

Untuk para pemerhati HAM, maknai dulu history dan latar belakang semuanya, terjun langsung ke pedalaman Papua, baru bicara gamblang tentang kondisi.

Redaksi.

 

 

Berita Terkait

Pemkab Tapteng Gelar Halal Bihalal Bersama Masyarakat.
Renovasi Jalan Kampung Cibungkul, Bukti Nyata Kerja Anggota DPRD Dapil 2
Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Di Riau : “HGU yang Lebih Dulu Terbit Akan Menang!”
TMMD Ke-124 Digelar di Sumedang, DPRD Nyatakan Dukungan Penuh “Bukan Sekadar Bangun Desa, Ini Kehadiran Negara”
GEGER! Gubernur Jabar Diancam Bom, Abah Anton Ngamuk: “INI PERANG TERHADAP NEGARA!”
Luar Biasa, Respon Cepat Tanggap Dari Pihak PLN Rajapolah Tasikmalaya, Keluhan Warga Langsung Teratasi
Lembur Diurus, Kota Ditata Warnai Semangat Hari Jadi Sumedang ke-447
Pangdam I/BB Serahkan Tiga Unit Kunci Rumah Hasil Renovasi Swadaya Kodim 0211/TT.

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 20:00 WIB

Pemkab Tapteng Gelar Halal Bihalal Bersama Masyarakat.

Senin, 28 April 2025 - 13:19 WIB

Renovasi Jalan Kampung Cibungkul, Bukti Nyata Kerja Anggota DPRD Dapil 2

Sabtu, 26 April 2025 - 11:39 WIB

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Di Riau : “HGU yang Lebih Dulu Terbit Akan Menang!”

Jumat, 25 April 2025 - 11:15 WIB

GEGER! Gubernur Jabar Diancam Bom, Abah Anton Ngamuk: “INI PERANG TERHADAP NEGARA!”

Jumat, 25 April 2025 - 10:39 WIB

Luar Biasa, Respon Cepat Tanggap Dari Pihak PLN Rajapolah Tasikmalaya, Keluhan Warga Langsung Teratasi

Berita Terbaru

Berita

Pemkab Tapteng Gelar Halal Bihalal Bersama Masyarakat.

Selasa, 29 Apr 2025 - 20:00 WIB

Berita

Danrem 023/KS ,” Persit Adalah Wanita Yang Hebat.”

Senin, 28 Apr 2025 - 12:48 WIB