zonapers.com, Jakarta.
Dengan bermodal dari rasa kepedulian yang tinggi terhadap kaum papa dan masyarakat miskin kota, Yunita jadi termotivasi untuk terjun langsung dalam kontestasi Pemilu 2024, dan akhirnya para awak media berkesempatan mewawancarai Caleg dari Partai Nasdem di bilangan Jakarta Timur, Jumat, 9/2/24.
Yunita terlahir di Jakarta 47 tahun lalu, dikenal sebagai seorang pengusaha dan pernah menjadi dosen, kini dirinya memantapkan diri menjadi calon legislatif (Caleg) DPRD DKI Jakarta Dapil 6 Kota Jakarta Timur C (Makasar, Cipayung, Ciracas dan Pasar Rebo) nomor urut 7 dari Partai NasDem.
Yunita berasumsi, masih banyak yang harus dilakukan untuk memperjuangkan pemenuhan dan pemerataan hak yang seharusnya bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat, khususnya warga di wilayah Dapil 6 DKI Jakarta.
Jika bisa duduk di legislatif, dirinya ingin mendorong dan memastikan agar setiap masyarakat memiliki kesempatan untuk mendapatkan hak atas kebutuhan dasar sebagai warga negara. Mulai dari pemerataan dan pemenuhan hak dasar kesehatan, pendidikan, ekonomi dan sosial.
” Kenapa saya mengambil di dapil (wilayah tempat tinggal) saya sendiri, itu sudah pasti seorang calon legislatif itu yang paling akurat adalah ada di dalam wilayahnya sendiri,” Ujarnya.
“Karena apa?, lebih tahu bagaimana kehidupan masyarakat nya, lebih tahu apa yang terjadi selama ini di dalam wilayah tempat tinggalnya,” Lanjut Yunita.
Dapil 6, kata Yunita, ini bisa dibilang sebagai wilayah rawan. Rawan lingkungan dari banjir, dikenal dengan wilayah rawan tawuran remaja serta rawan DTKS karena masih banyak warga yang belum mendapatkan bantuan kesejahteraan dari Pemprov DKI, itu yang membuat dirinya termotivasi untuk maju membela wilayahnya.
“Ada banyak faktor. Pertama banyak warga yang sudah tahu ada program tapi belum paham bagaiman mengurus untuk mendapatkan hak tersebut. Kita sebagai caleg juga harus mengedukasi dan membantu mereka agar mendapatkan haknya,” Lanjut Yunita.
Yunita juga adalah wanita yang pernah mendapatkan penghargaan sebagai Dosen Profesional Bidang Ilmu Pendidikan Matematika Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi 2017, ini akan meningkatkan representasi dan memperjuangkan isu terkait perempuan dan anak muda di politik Indonesia.
Ketika Yunita melakukan sosialisasi dan kampanye dengan menyambangi warga di Dapil 6 Kota Jakarta Timur, salah satu yang menjadi perhatiannya adalah soal pemenuhan hak dasar pelayanan kesehatan.
“Kebetulan ada di wilayah dapil saya terutama di kecamatan Ciracas itu ada sekitar dua sampai tiga anak yang saya temui (menderita Hidrosefalus). Mereka dari keluarga yang tidak mampu,” Tutur Yunita.
“Dalam keluhan yang disampaikan, mereka memang pernah didatangi oleh dinas sosial tapi mereka tidak mendapatkan kelanjutan dari kedatangan tersebut. Padahal mereka sangat mengharapkan uluran tangan dari pemerintah,” Imbuhnya.
Dan akhirnya, Yunita berkolaborasi dan bekerjasama dengan yayasan mobil ambulans. Menyediakan bantuan kendaraan ambulans untuk warga 1X24 jam.
Wanita yang aktif dalam organisasi profesi, sebagai Ketua DPW DKI Jakarta PERKOPIN (Perkumpulan Kontraktor Pertiwi Indonesia) ini rupanya mendapatkan dukungan pula dari Mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso.
Pewarta: HM.