ZONAPERS.com, Tangerang – Pelaksanaan Open Turnamen Futsal FAOMAKHÖDA CUP 2021 dalam rangka HUT Faomakhöda Ke-IX telah terlaksana dengan baik setelah berlangsung selama 5 kali pertemuan sejak tanggal 12 Desember 2021 s.d. 23 Januari 2022. Dari 40 club futsal yang mendaftarkan diri dan telah memberikan permainan terbaik yang berlangsung di lapangan Futsal WRB Arena Cipondoh Tangerang. Minggu (23/1/22).
4 club futsal yang bertanding dalam semi final-final dinyatakan sebagai pemenang.
Dengan urutan kejuaraan sebagai berikut:
1. Juara I : BROTHER FC
2. Juara II : ORAHUA FC
3. Juara III : GALIDO FC
4. Harapan I : SNIPER FC
Pemain terbaik dari Club’ Brother FC_ Johar Ndruru, Kiper Terbaik dari Club’ Brother Exaudi Hia, dan Top Skor dari Club’ Faomakhoda Septian K. Gulo, Sedangkan Tim Fair Play dari Club’ Hinodola fc, Setiap juara berhak mendapat tropi, medali, sertifikat dan uang pembinaan dengan total sebesar Rp. 15.000.000 (Lima belas Juta Rupiah).
Turnamen ini dalam pelaksanaannya didukung oleh banyak pihak yang salah satunya adalah TNI ONO NIHA JAKARTA UTARA. TNI Ono Niha Jakarta Utara terdiri dari Lettu Laut Pelaut Arisman Zalukhu, Serma Sukron Zebua, Sertu Flekmatis Gulö, Sersa Ken Gea dalam kesempatan ini menyumbangkan 3 buah tropi bagi pemenang. Dengan harapan bahwa Ono Niha yang ada diperantauan dapat membina hubungan dengan baik dan melakukan banyak hal-hal positif. Ken Gea Mewakili TNI Ono Niha Jakarta Utara mengatakan bahwa acara-acara positif seperti yang dilaksanakan oleh Faomakhöda alangkah baiknya bila terus dilakukan dan ditingkatkan.
Dengan tujuan agar melalui kegiatan tersebut lahirlah bintang-bintang baru yang berprestasi dan profesional di bidang olahraga. Jika ini terus dikembangkan maka adalah sebuah kebanggaan bagi anak-anak muda Ono Niha.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh salah seorang penasihat Faomakhöda, Sertu Flekmatis Gulö yang mengatakan bahwa jika melihat salah satu budaya Nias yang sejak dulu dilakukan dan merupakan peninggalan nenek moyang dan melekat dalam diri Ono Niha, setiap anak-anak muda diuji ketangguhannya lewat tradisi HOMBO BATU (lebih dikenal dengan LOMPAT BATU setinggi 2 meter ke 2,5 meter). Maka disaat ini, dizaman millennial ini, ketangguhan seorang muda dapat dibina, dimotivasi dan dikembangkan dengan kegiatan-kegiatan positif. Hal ini diharapkan agar anak-anak muda tidak terjebak dan terlindas oleh dampak negatif dari kemajuan zaman dan teknologi.
Tak lupa juga, Sertu Flekmatis Gulö selaku orang yang dituakan dalam Faomakhöda mengungkapkan rasa bangga terhadap Pengurus Harian Faomakhöda dan Panitia penyelenggara Turnamen Futsal Faomakhöda Cup Open 2021. Di tengah hiruk pikuk pandemik Covid-19 seluruh panitia terus membangun motivasi dan semangat sehingga kegiatan ini terlaksana dengan tetap menaati protokol kesehatan.
Selama turnamen ini berlangsung di WRB Arena Cipondoh Tangerang, turnamen dipimpin langsung oleh wasit profesional yang bersertifikat. Wasit yang diketuai oleh Ifan, turut ambil bagian dalam turnamen ini dibantu oleh Rohamat Hidayat, Dengan hadirnya wasit profesional dan bersertifikat diharapkan agar turnamen ini memiliki nilai tambah dan membuat turnamen ini layak diperhitungkan.
Dalam segala perencanaan hingga pada pelaksanaannya, panitia yang diketuai oleh Septian Krisman Gulo S.E., tetap berusaha melakukan yang terbaik.Hal ini dibuktikan dengan keseriusan panitia dimulai dengan pertemuan TECHNICAL MEETING pada Minggu, 5 Desember 2022 di Aula Kodim 0502/JU dan dilanjutkan dengan aturan dan tata tertib yang tegas dan ketat serta personil panitia sendiri yang harus menjadi teladan selama turnamen ini berlangsung. “Awalnya panitia cukup was-was mengingat ini adalah masa pandemik. Namun ketika turnamen diumumkan kepada publik, wow…luar bisa. 40 club futsal yang mendaftar diluar ekspetasi panitia”, ujar ketua panitia.
Hal ini dibuktikan dengan keseriusan panitia dimulai dengan pertemuan TECHNICAL MEETING pada Minggu, 5 Desember 2022 di Aula Kodim 0502/JU dan dilanjutkan dengan aturan dan tata tertib yang tegas dan ketat serta personil panitia sendiri yang harus menjadi teladan selama turnamen ini berlangsung. “Awalnya panitia cukup was-was mengingat ini adalah masa pandemik. Namun ketika turnamen diumumkan kepada publik, wow…luar bisa. 40 club futsal yang mendaftar diluar ekspetasi panitia”, ujar ketua panitia.
Beranjak dari hal ini, panitia kemudian semakin bersemangat dan antusias.
Septian mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah turut mengambil bagian dalam mendukung kegiatan ini. Tanpa dukungan semua pihak, maka kegiatan ini mungkin tidak akan sukses. Terimakasih juga untuk antusiasme dari seluruh peserta yang tetap menjaga semangat sportivitas.
Pada puncak acara final hari ini, dalam acara penutupan juga dilaksanakan perayaan HUT Faomakhöda Ke-IX. Ini merupakan ungkapan rasa syukur dan sukacita dari Faomakhöda yang sejak berdiri pada 12 Desember 2012 hingga saat ini tetap eksis, tak berhenti untuk mengembangkan diri.
Harapan yang besar bahwa Faomakhöda kedepannya akan semakin maju dan tak pernah berhenti untuk mendulang kesuksesan.
Redaksi.