JAKARTA – Seorang aktifis Pemuda Asal Aceh Bernama Tarmizi Age akrab disapa AL Mukarram mantan aktivis Aceh in Denmark, Eropa. Pada Selasa malam 21 Juni 2022 di Kebun Sirih, Jakarta berkesempatan menemui sekaligus bersilaturahmi dengan para akademisi dari UIN Ar-Raniry Banda Aceh yang sedang mengikuti acara Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI), Alhamdulillah disambut baik oleh beberapa Akademisi asal Aceh tersebut.(Kamis 23/6/22).
Alhamdulillah kesempatan bertemu kami pergunakan untuk bersilaturrahmi, bertanya kabar tentang Aceh, kebetulan Ia sudah agak lama tidak pulang ke Tanah Rencong, ujar Tarmizi Age aktifis Pemuda yang sangat peduli dengan masyarakat Aceh sekalipun keberadaannya di tanah Rantau.
Akademisi yang di temui Tarmizi Age adalah Dr. Safrilsyah, M.Si Kaprodi S1 Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Muhibuddin, M.Ag Wakil Dekan 2 Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry Banda Aceh dan Jasmadi Ali, S.Psi., MA., Psikolog Wakil Dekan 1 Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Keberadaan mereka di Jakarta adalah dalam rangka Kolokium khusus AP2TPI 2022 di Sari Pasific Hotel, Thamrin Jakarta. 22-23 Juni 2022, Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI).
Dalam silaturrahmi dengan Akademisi UIN Ar-Raniry Banda Aceh tersebut, kami sempat menyingggung tentang PJ Gubernur Aceh yang saat ini sedang menjadi pembicaraan hangat di berbagai media, sebut AL Mukarram.
Akhirnya terkuak, dari Pembicaraan Santai dalam pertemuan itu, mereka menginginkan kalau boleh “PJ Gubernur Aceh yang pro pendidikan,”, kami berharap demikian, sebab pendidikan sangat penting dalam setiap sektor di Aceh dalam rangka membangun Serambi Mekkah yang lebih menuju kedepan, ujarnya.
Kita berharap semoga saja PJ Gubernur Aceh nanti yang peduli pembangunan Aceh, peduli pendidikan, peduli MoU Helsingki dan UUPA, serta mau membangun hubungan baik dengan seluruh komponen masyarakat Aceh, hingga Aceh selalu damai, pungkas Tarmizi Age. (Ijal).