Bakamla RI Siap Dukung Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025

- Jurnalis

Kamis, 9 Januari 2025 - 21:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonapers – Bali, 9 Januari 2025

Bakamla RI menegaskan komitmennya dalam mendukung kerja sama maritim internasional dengan berpartisipasi aktif dalam Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025. Direktur Operasi Laut Bakamla RI, Laksma Bakamla Octavianus Budi Santoso, S.H., M.Si., M.Tr.Opsla., menghadiri Final Planning Conference (FPC) di Bali, yang dipimpin oleh Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Koarmada II sekaligus Komandan Satgas MNEK 2025, Laksma TNI Amrin Rosihan Hendrotomo.

Bertema “Maritime Partnership For Peace And Stability”, MNEK 2025 dijadwalkan berlangsung pada 15-22 Februari 2025 dengan melibatkan sejumlah negara dari berbagai belahan dunia. FPC ini bertujuan menyusun rencana akhir kegiatan, memastikan koordinasi berjalan lancar, serta menyamakan persepsi antara penyelenggara dan peserta.

Baca Juga :  Satgas Yonif 715/Mtl Gelar Pengobatan Keliling Gratis di Distrik Mulia, Puncak Jaya

Bakamla RI akan mengerahkan kekuatan patrolinya, termasuk KN. Tanjung Datu-301, KN. Pulau Marore-322, serta sebuah pesawat udara yang disiapkan di Lombok. Selain itu, Kepala Bakamla RI, Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., dijadwalkan menjadi pembicara dalam International Maritime Security Symposium (IMSS), bagian dari rangkaian acara MNEK 2025, yang akan memperkuat peran Indonesia dalam memperjuangkan keamanan dan stabilitas maritim global.

FPC ini turut dihadiri oleh Atase Pertahanan dari berbagai negara dan perwakilan Coast Guard secara daring. Kegiatan berlangsung lancar dan menjadi platform penting untuk memperkuat koordinasi demi kesuksesan MNEK 2025.

Baca Juga :  Danlanud Sultan Hasanuddin Pimpin Exit Briefing Jelang Sertijab

Laksma Bakamla Octavianus Budi Santoso menyampaikan, “Partisipasi Bakamla RI dalam MNEK 2025 adalah wujud nyata komitmen kami memperkuat kerja sama internasional di sektor maritim. Kegiatan ini mendukung stabilitas dan perdamaian kawasan serta memperlihatkan peran aktif Indonesia sebagai negara maritim yang tangguh.”

Dengan mengusung tema perdamaian dan stabilitas, MNEK 2025 diharapkan menjadi momentum mempererat diplomasi maritim, meningkatkan kemampuan kerja sama antarnegara, dan menjawab tantangan keamanan global.

Bakamla RI terus menunjukkan dedikasi dalam mendukung inisiatif internasional untuk keberlanjutan dan keamanan maritim, mewujudkan kawasan yang damai dan aman bagi seluruh negara.

(Humas Bakamla RI)

Berita Terkait

TPNPB Kodap XI Odiyai Dogiyai Klaim Bertanggung Jawab Atas Pembunuhan Dua Anggota Militer di Dogiyai
Brigjen TNI Kristomei Sianturi Resmi Jabat Kapuspen TNI, Siap Perkuat Komunikasi Strategis TNI
Danrem 023/KS Dampingi Kunker Menkes RI dan Menko PMK RI Di Kepulauan Nias.
Serangan Brutal OPM Di Yahukimo: Enam Guru Tewas, Sekolah Dibakar, Warga Di Siksa, Sadis!!
Cabup Cecep Perkuat Barisan! Konsolidasi dengan Relawan BCA, Siap Gaspol Menangkan Pilkada Ulang Tasikmalaya
Danrem 023/KS Resmi Tutup TMMD ke-123 Di Padang Lawas: Sinergi TNI & Masyarakat Wujudkan Pembangunan
Pemkab Gunung Mas Gelar Pasar Murah, Warga Antusias Dapat Sembako Murah!
Remaja Buncit 3 Gelar Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim Piatu
Tag :

Berita Terkait

Senin, 24 Maret 2025 - 18:11 WIB

TPNPB Kodap XI Odiyai Dogiyai Klaim Bertanggung Jawab Atas Pembunuhan Dua Anggota Militer di Dogiyai

Senin, 24 Maret 2025 - 14:07 WIB

Brigjen TNI Kristomei Sianturi Resmi Jabat Kapuspen TNI, Siap Perkuat Komunikasi Strategis TNI

Sabtu, 22 Maret 2025 - 20:26 WIB

Danrem 023/KS Dampingi Kunker Menkes RI dan Menko PMK RI Di Kepulauan Nias.

Sabtu, 22 Maret 2025 - 19:19 WIB

Serangan Brutal OPM Di Yahukimo: Enam Guru Tewas, Sekolah Dibakar, Warga Di Siksa, Sadis!!

Sabtu, 22 Maret 2025 - 14:15 WIB

Cabup Cecep Perkuat Barisan! Konsolidasi dengan Relawan BCA, Siap Gaspol Menangkan Pilkada Ulang Tasikmalaya

Berita Terbaru