Pangdam Siliwangi Mayjen TNI Kunto Kirim 450 Prajurit Yon Armed 5/105 Lindungi Perbatasan Indonesia-Malaysia

zonapers.com, JAKARTA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) hingga saat ini masih terus komitmen dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Salah satu upaya untuk menjaga kedaulatan NKRI itu adalah mengirim prajurit TNI Angkatan Darat penjaga perbatasan ke sejumlah titik perbatasan negara Republik Indonesia yang dianggap rawan dari pelanggaran hukum lintas negara. Seperti halnya yang dilakukan oleh Panglima Kodam III/Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo. Jenderal Bintang Dua TNI Angkatan Darat itu baru saja mengirim 450 prajurit tempur TNI Angkatan Darat untuk menjaga perbatasan RI-Malaysia.

450 personel Satgas Pamtas RI-Malaysia yang berasal dari satuan Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 5/105 Tarik Pancagiri itu berangkat dengan menggunakan Kapal Perang TNI Angkatan Laut, KRI Teluk Hading-538 pada hari Senin, 18 Juli 2022 lalu dari Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta Utara.  Upacara pemberangkatan 450 personel Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 5/105 Tarik/PG tersebut dipimpin langsung oleh Irdam III/Slw Brigjen TNI Firmansyah.

Brigjen TNI Firmansyah ketika membacakan amanat tertulis Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo mengatakan, seluruh anggota Satgas Pamtas Yonarmed-5/105 Tarik/Panca Giri harus bangga karena mendapat kepercayaan negara untuk menjaga kedaulatan NKRI, mengamankan wilayah perbatasan RI-Malaysia. 

Putra dari Wakil Presiden RI ke-6, Jenderal TNI (Purn.) Try Sutrisno itu lebih jauh mengharapkan kepada seluruh prajurit pilihan TNI Angkatan Darat yang mendapatkan tugas mengamankan wilayah perbatasan RI-Malaysia itu dapat menyambut amanah ini dengan penuh percaya dan keyakinan diri, disertai semangat untuk memberikan pengabdian terbaik bagi bangsa dan negara.

Selain itu, Pangdam Siliwangi Mayjen TNI Kunto juga menekankan kepada para prajurit tempur TNI Angkatan Darat untuk tetap berpegang teguh pada petuah dan motto “Cadu mundur pantrang mulang mun teu gumilang,” dan “Esa Hilang Dua Terbilang”. Selain itu dapat melaksanakan tugas secara maksimal. Untuk itu perhatikan protap setiap pelaksanaan gerakan pasukan serta optimalkan Pembinaan Satuan (Binsat) dan Pembinaan Mental (Bintal) fungsi komando untuk memelihara moril. “Pelaksanaan tugas operasi akan dikatakan berhasil apabila kalian berangkat 450 kembali ke Home base 450 lengkap tanpa ada kekurangan apapun. Siliwangi!,” kata Irdam Brigjen TNI Firmansyah ketika membacakan amanat Pangdam Siliwangi
Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo dalam keterangan resmi Rabu, 20 Juli 2022.

keluargamu akan mengantar sampai pelabuhan, tapi kami akan mengawal kalian selama di Medan Operasi,” tambahnya. Untuk diketahui, prajurit Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 5/105 Tarik/PG itu rencananya akan bertugas di perbatasan sektor wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Mereka akan berada di wilayah perbatasan selama kurang lebih 12 bulan. Selama bertugas di sana mereka dibekali peralatan hasil inovasi Prajurit Kodam III/Siliwangi, yaitu Pompa Hidram 20 buah, Penjernih air 15 buah, Penguat sinyal 15 set, serta 1 unit mobil inovasi Pangdam III/Siliwangi. (Pendam Siliwangi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *