Disoal Warga, Belum 1 Tahun Selesai Dikerjakan, Dek Jalan Provinsi Terancam Longsor

- Jurnalis

Senin, 31 Oktober 2022 - 04:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonapers.com, TAPSEL – Kondisi Dek Jalan Provinsi di Desa Simaninggir Kecamatan Marancar Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sudah retak dan terancam akan longsor, dan diduga asal jadi di kerjakan oleh kontraktor.

Hal itu di katakan Maraon Harahap, Senin (31/11/22) warga Desa Simaninggir Kecamatan Marancar Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), ke Media Zonapers.com, pasalnya belum berumur satu tahun dek jalan provinsi sudah retak dan akan terancam akan longsor. Dimana terlihat siku bangunan tersebut sudah terpisah dari cort beton (Penyambung) bangunan, ucapnya.

Proyek Dek jalan dan Drainase (Parit) Provinsi ini, satu paket pembangunannya di kerjakan dari anggaran APBD Provinsi Sumatera Utara 2021 dan selesai di kerjakan pada bulan Desember 2021, persis lokasinya di tanjakan curam dan bertekongan di Aek Malakkut Desa Simaninggir, sudah sangat mengkhawatirkan kekuatan cort beton tersebut.

Baca Juga :  Pembebasan Lahan Di Batusaiki Molas, Menyisakan Derita Bagi Pemilik Tanah Asnat Baginda

Maraon Harahap, juga menerangkan bahwa pihak rekanan (Kontraktor) diduga asal jadi di dalam pelaksanaan pekerjaan, terlihat lobang dek jalan tidak sepenuhnya di tutup dengan tanah timbun, sehingga pada musim hujan air menggenangi pada lobang dek itu.

“Anggaran pembangunan Dek jalan dan Drainase (Parit) sangat bagus” tetapi bagunan Dek jalan sudah retak, keluhnya Maraon Harahap.

Jalan Provinsi Terancam Longsor

Sebelumnya, jalan Aek Malakka lebarnya sangat sempit, dan tanjakan sangat curam dan bertikungan tajam, pengendara pengguna jalan juga sangat berhati hati melintasinya karena disisi jalan tersebut adanya jurang, dengan ke dalaman di perkirakan ratusan meter. katanya Maraon.

Baca Juga :  Pemkab Tapsel dan Apdesi, Hari Terakhir Sosialisasikan Percepatan Penurunan Stunting

Padahal terang Maraon Harahap, sudah menghibahkan tanahnya untuk pelebaran jalan demi untuk kemajuan pembangunan, tetapi pihak kontraktor tetap mempersempit badan jalan dengan membangun Drainase (Parit) berkelok kelok, sehingga mempersempit ruas badan jalan.

“Pihak kontraktor proyek sampai saat sekarang ini, tidak pernah melakukan pemeliharaan dek jalan tersebut”. Tuturnya Maraon.

Dirinya juga meminta pada pemerintah Provinsi Sumatera Utara, untuk meningkatkan pembangunan khususnya tanjakan Aek Malakka, jika, kalau terus di biarkan jalan tersebut akan berimbas longsor dan membahayakan bagi pengguna jalan, pungkas Maraon Harahap.(MSP)

Berita Terkait

Personel Polda Jabar Digenjot Kesehatan Jelang Pengamanan Pilkada Serentak 2024
Polres Metro Jakarta Utara Gelar Apel Besar untuk Amankan Pilkada Serentak 2024
Sinergi TNI AU dan AD: Latihan Terjun Taktis di Lanud Sultan Hasanuddin Sukses Digelar
Polri dan TNI Siaga, 88.365 Personel Diterjunkan untuk Amankan Pilkada Serentak 2024
Dewan Pers Mangkir,Sidang Perdana Gugatan PWI Pusat Terhadap Dewan Pers Ditunda
Stasiun Bakamla Tual Gelar Layanan Kesehatan Gratis untuk Masyarakat Pesisir
Polda Jabar Siap Amankan Pilkada Serentak 2024: Kapolda Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi
Dukung Ketahanan Pangan, Kapolsubsektor Pademangan Barat Kunjungi Lahan Hidroponik dan Kolam Ikan
Tag :

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 20:13 WIB

Personel Polda Jabar Digenjot Kesehatan Jelang Pengamanan Pilkada Serentak 2024

Senin, 25 November 2024 - 20:11 WIB

Polres Metro Jakarta Utara Gelar Apel Besar untuk Amankan Pilkada Serentak 2024

Senin, 25 November 2024 - 20:07 WIB

Sinergi TNI AU dan AD: Latihan Terjun Taktis di Lanud Sultan Hasanuddin Sukses Digelar

Senin, 25 November 2024 - 16:11 WIB

Polri dan TNI Siaga, 88.365 Personel Diterjunkan untuk Amankan Pilkada Serentak 2024

Senin, 25 November 2024 - 15:19 WIB

Dewan Pers Mangkir,Sidang Perdana Gugatan PWI Pusat Terhadap Dewan Pers Ditunda

Berita Terbaru