zonapers.com,Tapteng.
Proyek kelanjutan pembangunan Masjid Agung Al-muslimin, depan kantor Bupati Tapteng, Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) diduga tidak sesuai standar bangunan dan terkesan asal jadi.
Pasalnya, dinding Masjid Al-muslimin, luar dan dalam Masjid dengan memakai dinding granit, sudah banyak yang terlepas dari dinding dan di khawatirkan akan membahayakan jemaah yang melaksanakan Sholat di Masjid Agung Al-Muslimin tersebut.
Badan Kenajiran Masjid (BKM) H. Muhammad Dayan Pasaribu Dh, Spd, 23/10/25, membenarkan, bahwa Granit Masjid Agung Al-Muslimin sudah banyak yang terkelupas dari dinding, begitu juga dengan Gubah Masjid sebgaian sudah bocor, padahal bagunan ini baru selesai di kerjakan, dari anggaran bantuan dana Hibah pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah.
Kalau musim hujan terpaksa kami menampung air hujan dengan ember plastik menghindari genangan air hujan di lantai Masjid, karena gubah Masjid sudah bocor, cetusnya Dayan.
“Kita masih baru jadi ketua Badan Kenajiran Masjid (BKM) Masjid Al-Muslimin, mengenai kelanjutan pembangunan yang lebih tepat lagi di tanya ke penitia pembangunan Masjid, Pak Bincar Siregar” kata H. Muhammad Dayan.
Memang terang Dayan, sambil menunjuk ke salah satu papan Rekapitulasi dana hibah dan Infak pembangunan Masjid Agung Al-Muslimin pandan tahun 2025, yakni Dana Hibah Pemerintah Kabupaten Tapteng sebesar Rp 2 Milyar dan uang Infak Rp 1.626.365.000, ujar Dayan.
Penitia Pembangunan Masjid Agung Al-Muslimin Pandan, Bincar Siregar, S. Ag, MA mengatakan sesuai dengan perintah Pj Bupati Sugeng Riyanta, saat itu, akan dilanjutkan pembangunan Masjid Agung Al-Muslimin dari anggaran Dana Hibah tahun 2025, pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah sebesar Rp 2 Milyar, untuk kelanjutan pembangunannya.
Memang kata Bincar Siregar, bahwa kegiatan kelanjutan pembangunan Masjid Agung Al-muslimin Pandan kita serahkan kepada pihak pemborong (rekanan) karena kita tidak tahu tentang tekhnik bangunan.
Waktu kita tanya perusahaan atau rekanan yang mengerjakan kelanjutan pembangunan Masjid Bincar Siregar, bungkam, tidak mau jawab konfirmasi Media Zonapers. Lanjut Bincar Siregar, bahwa BKM Masjid sudah tiga kali ganti berinisial AFP, MEL dan yang baru BKM Masjid Muhammad Dayan saat ini, ucap bincar.
Dan kita sudah menghubungi pihak rekanan, supaya melaksanakan perbaikan Granit dan gubah Masjid yang bocor dalam waktu dekat ini, pungkas Bincar Siregar.
Pewarta : Syabil.
