ZONAPERS.COM, Tangerang.
Grab bersama Kementerian Kesehatan dan Good Doctor meluncurkan Grab Vaccine Center dengan pendekatan 3-in-1 yang mencakup jalur drive-thru kendaraan roda empat dan roda dua serta walk-in di kawasan ICE, BSD, Tangerang Selatan, pada Sabtu 13/03/2021.
Pusat vaksin ini menyasar lansia dan pekerja sektor publik di bidang transportasi di Tangerang Selatan yang menjadi bagian dari Program Vaksinasi Nasional Tahap 2. Pelaksanaan vaksinasi nantinya dilakukan di bawah pengawasan Kementerian Kesehatan.
Dalam sambutannya, Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, inovasi yang dilakukan perusahaannya menggandeng Good Doctor Technology Indonesia dan pemerintah menjadi yang pertama kali di dunia, karena memanfaatkan teknologi 3-in-1.
“Ini peresmian Grab Vaccine Center pendekatan teknologi 3-in-1 pertama di dunia. Ini sebuah inovasi. Ada metode drive thru empat roda, dua roda dan walk-in. Semua melakukan pendaftaran melalui sistem terlebih dulu, dengan teknologi sehingga akan ada pra registrasi yang lebih clean, cepat. Inovasi, desain proses dan pelaksanaannya diinisasi anak-anak muda Indonesia,” kata dia.
Dalam kesempatan itu pula, Kementerian Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, Kementerian tidak mungkin bisa melakukan program vaksinasi ini secara eksklusif tetapi harus secara inklusif.
“Kita harus membangun satu gerakan yang dicontohkan oleh sektor swasta, pemerintah daerah, TNI, Polri yang aktif bisa merajut kebersamaan dan mengeluarkan kemampuan modal sosial,” imbuhnya.
Budi juga mengatakan, apabila seluruh komponen bangsa bisa membangun gerakan dimana semua memanfaatkan modal sosial yang dimiliki maka target vaksinasi 181,5 juta rakyat Indonesia bisa selesai dalam satu tahun.
Pada Januari dan Februari, vaksin COVID-19 yang tersedia di Indonesia sekitar 3 juta dosis, kemudian meningkat menjadi rata-rata 10 juta dosis vaksin pada bulan Maret dan April. Bebernya.
“Lanjutnya, pada Mei dan Juni ketersediaan vaksin kembali meningkat menjadi 20 juta sehingga hingga Juni, Indonesia mendapatkan 70 juta-80 juta dosis vaksin atau 24 persen dari total kebutuhan vaksin.” Pungkasnya.
Sementara itu, Danu Wicaksana, Managing Director Good Doctor Technology Indonesia menyampaikan, “Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah dan pemangku kepentingan untuk membantu mengakhiri pandemi global COVID-19. Setiap masyarakat rentan yang divaksin adalah sebuah harapan untuk menuju saat ketika herd immunity akan membebaskan kita dari COVID-19.” Pungkasnya.
( Redaksi ZP2).